kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Anggota DPR : Pemerintah dan Polri gagal menjaga kerukunan umat beragama


Kamis, 10 Februari 2011 / 21:21 WIB
Anggota DPR : Pemerintah dan Polri gagal menjaga kerukunan umat beragama
ILUSTRASI. ilustrasi keuangan syariah


Reporter: Mohamad Jumasri |

JAKARTA. Pemerintah dinilai gagal menjaga kerukunan antara umat beragama di negeri ini. Hal tersebut terlihat pada kasus Cikeusik dan Temanggung.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Lily Wahid mengatakan kegagalan tersebut terlihat dari bukti rekaman yang memperlihatkan ada aparat polisi yang hanya diam saat kejadian berlangsung.

“Polisi hanya menonton orang yang sedang disiksa,” ujarnya geram. Lily menilai Presiden yang harus bertanggungjawab, bukan Menteri Agama.
Lily juga menunjuk Kapolri sudah gagal dalam mengantisipasi kejadian tersebut.

“Seharusnya, intelijen sudah bisa membaca lokasi atau memprediksi keadaan sebelum kejadian, polisi sekarang tidak terhadap isu," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×