kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.926.000   -27.000   -1,38%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Anggaran Kementerian PU Bertambah Jadi Rp 73 Triliun, Kadin Harap Tepat Sasaran


Jumat, 09 Mei 2025 / 15:41 WIB
Anggaran Kementerian PU Bertambah Jadi Rp 73 Triliun, Kadin Harap Tepat Sasaran
Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Industri, Carmelita Hartoto.


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mendapatkan tambahan pagu anggaran sebesar Rp 23 triliun pada tahun 2025. Sebelumnya, anggaran Kementerian PU ditetapkan sebesar Rp 50,43 triliun.

Dengan demikian, pagu efektif Kementerian PU tahun anggaran (TA) 2025 menjadi sebesar Rp 73,76 triliun, ini ditetapkan sejak 25 Maret 2025.

Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Industri, Carmelita Hartoto mengatakan, pihaknya menyambut positif ditambahnya anggaran Kementerian PU.

Baca Juga: Menteri PU Instruksikan Seluruh Balai Wilayah Sungai Optimalkan Infrastruktur SDA

Dia bilang, dengan salah satu fokus pengeluaran anggaran tersebut untuk perbaikan jalan daerah bisa memberikan efek lebih baik untuk perekonomian ke depan.

"Kami menilai perbaikan jalan daerah merupakan salah satu sektor yang bisa berdampak terhadap permintaan industri di daerah, seperti semen, baja, aspal, batu dan lainnya. Selain itu, konstruksi juga akan menyerap tenaga kerja yang besar, sehingga pengangguran di daerah bisa berkurang, ekonomi daerah tumbuh," ujarnya kepada KONTAN, Jumat (9/5).

Meski demikian, Carmelita menegaskan bahwa tambahan anggaran ini diharapkan bisa tepat sasaran dan perlu adanya transparansi publik. "Kita ingin semua anggaran yang digunakan mesti tepat sasaran, untuk itu perlu transparansi, dan pelibatan pelaku usaha konstruksi di daerah," tegasnya.

Baca Juga: DPR Cecar Menteri PU Soal Pemangkasan Anggaran &Dampak ke Proyek Infrastruktur Daerah

Lebih lanjut, Carmelita menambahkan, Kementerian PU perlu memprioritaskan proyek-proyek konstruksi demi meningkatkan aksesibilitas daerah.

"Pemerintah tentu sudah menentukan mana yang menjadi prioritas dari tambahan anggaran tersebut, tapi kami tentu berharap pembangunan konstruksi harus sejalan dengan keinginan bersama yakni meningkatkan konektivitas antar pulau dan antar daearah," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Komisi V DPR Lasarus mengungkapkan tambahan pagu anggaran Kementerian PU ini salah satunya akan menyasar untuk program preservasi jalan daerah.

Baca Juga: Laba BNI Naik 8,28% YoY Jadi Rp 3,29 Triliun per Februari 2025

“Tambahan ini salah satu fokus kita itu adalah kepada preservasi jalan, sehingga kemantapan jalan ini bisa kita jaga,” kata Lasarus dalam rapat dengar pendapat (RDP) di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (7/5).

Selanjutnya: Cara Daftar Deposito Bank Emas BSI secara Online, Cek Syarat dan Ketentuan Awal

Menarik Dibaca: Katalog Promo JSM Alfamidi Hanya 4 Hari Periode 9-12 Mei 2025, Cek di Sini!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×