Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can
JAKARTA. Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum kembali menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam dugaan korupsi proyek Hambalang. Dia berharap kasus korupsi ini segera jelas dan tuntas.
"Saya berharap apa yang disebut kasus Hamabalang ini segera jelas dan tuntas kasusnya," kata Anas saat tiba di Gedung KPK, Rabu (4/7).
Dengan tuntasnya kasus Hambalang, Anas berharap KPK dapat bergerak memproses kasus-kasus lain yang jumlahnya tidak sedikit. "Kita tahu banyak laporan lain yang masuk ke KPK yang menunggu penanganan yang adil dan objekif dari KPK," ujarnya.
Nama Anas disebut-sebut menerima uang dari proyek Hambalang. Uang ini kemudian dipakai sebagai biaya Kongres Partai Demokrat. Tuduhan ini sendiri dilontarkan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin.
Anggota fraksi Partai Demokrat Ignatius Mulyono juga menguatkan keterlibatan Anas. Menurutnya, Anas memerintahkan dirinya mengurus sertifikat lahan proyek tersebut. Anas sendiri telah membantah terlibat. Dia minta kasus ini dicermati secara objektif.
Anas tiba sekitar pukul 10.00 WIB dengan mengenakan kemeja batik lengan pendek. Dia tampil santai. Para politisi Partai Demokrat pun setia mendampingi seperti Gede Pasek Suardika, Andi Nurpati, Denny Kailimang, Patra M Zen dan lain-lain.
Saat tiba, Anas langsung menyampaikan terima kasihnya kepada para jurnalis. "Terima kasih pada teman-teman sekalian yang sudah setia menunggu," katanya.
Dirinya mengaku bersyukur karena keterangannya pekan lalu dinilai bermakna oleh KPK. "Saya membaca keterangan dari jubir KPK bahwa keterangan saya akan d dalami lebih jauh," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News