kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Alasan pemerintah tunjuk Batik Air evakuasi WNI dari Wuhan dan bukan Garuda Indonesia


Sabtu, 01 Februari 2020 / 21:13 WIB
Alasan pemerintah tunjuk Batik Air evakuasi WNI dari Wuhan dan bukan Garuda Indonesia
Alasan pemerintah tunjuk Batik Air evakuasi WNI dari Wuhan dan bukan Garuda Indonesia


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah berencana mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari China khususnya Kota Wuhan akibat wabah virus corona. Hasil diskusi menentukan evakuasi itu dilakukan melalui jalur udara.

Namun, maskapai yang terpilih bukan maskapai nasional Garuda Indonesia melainkan Batik Air, mengapa? Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan, penerbangan evakuasi dari Wuhan adalah misi kemanusiaan.

Baca Juga: Pesawat Batik Air akan disemprot cairan disinfektan setelah jemput WNI di Wuhan

Karena misi kemanusiaan, pemerintah China mensyaratkan penerbangan harus dilakukan oleh operator yang memiliki izin penerbangan reguler ke/dari Wuhan.

Namun, Garuda Indonesia tidak memiliki rute penerbangan langsung ke Wuhan. Sedangkan maskapai seperti Lion Air dan Sriwijaya Air memiliki rute penerbangan langsung. Akhirnya, pemerintah menunjuk Batik Air yang merupakan Lion Grup.

“Dan yang memiliki pesawat wide body adalah Lion air melalui pesawat Batik Air,” kata Budi Karya Sumadi dalam siaran pers, Sabtu (1/2/2020).

Baca Juga: Managemen sambut positif kepercayaan pemerintah tunjuk Batik Air angkut WNI di Wuhan

Nantinya, kata Budi, pesawat Batik Air jenis Airbus 330-300 itu bakal membawa 245 WNI termasuk operator dan tim kesehatan dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok.

Adapun leading sektor untuk misi kemanusiaan tersebut adalah Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Kesehatan. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pun mendukung proses evakuasi.

“Kemenhub men-support, penerbangan akan kami kawal sesuai peraturan ICAO dan perundangan berkaitan dengan safety dan security,” ujar Budi.

Baca Juga: WNI dievakuasi dari Hubei, Jokowi ucapkan terima kasih ke Pemerintah China

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kesehatan Terawan, dan Penglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melepas tim penjemputan untuk mengevakuasi 245 orang WNI yang masih berada di Provinsi Hubei.

Tim diberangkatkan dengan menggunakan maskapai Batik Air jenis pesawat Airbus 330-300 dari Terminal 1B Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang Banten, Sabtu (1/2/2020). (Fika Nurul Ulya)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenapa Evakuasi WNI dari Wuhan Bukan Garuda Indonesia? Ini Kata Menhub"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×