Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama mengaku sudah meminta persetujuan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri terkait nama calon wakil gubernurnya. Dia mengajukan nama mantan Deputi Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Sarwo Handayani agar ditetapkan sebagai wakilnya.
"Saya sudah mengajukan nama profesional kepada Bu Mega. Yang saya ajukan Bu Sarwo Handayani yang lebih cepat kerjanya dan sudah ngerti," kata Ahok seusai acara pembukaan rapat kerja gubernur forum kerja sama daerah Mitra Praja Utama, di Jakarta, Kamis (27/11).
Ahok mengaku belum tahu apakah nantinya Megawati akan menyetujui Yani. Namun, saat pelantikannya di Istana Negara pada 18 November yang lalu, Ahok mengklaim Mega memberikan respons positif terhadap Yani.
"(Tanggapan Mega soal Yani) waktu itu sih senyum-senyum saja. Tapi, enggak tahu juga. Di TV kemarin (Bu Mega) ketawa-ketawa aja kan," ujar Ahok.
Lebih lanjut, meski meminta persetujuan ke Mega, Ahok menegaskan bahwa keputusan akhir penentuan nama wagub tetap berada di tangannya, bukan dari partai politik. Hal itu sesuai dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2014.
"Kan untuk memilih wakil haknya gubernur berdasarkan Perppu," ujar dia. (Alsadad Rudi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News