Reporter: kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Angga Raka Prabowo mengungkapkan bahwa pemerintah saat ini tengah memfokuskan perhatian pada empat program utama, yaitu makan bergizi gratis (MBG), swasembada pangan, swasembada energi, dan hilirisasi.
Pernyataan tersebut disampaikan Angga saat peluncuran Digital Talent Scholarship (DTS) dan Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) 2025, yang berlangsung pada Jumat (24/1/2025) di Cikarang, Jawa Barat.
"Pemerintah fokus saat ini di 4 hal seperti kita ketahui Bapak-Ibu, ada program makan bergizi gratis, ada swasembada pangan, swasembada energi, dan hilirisasi. Presiden selalu menekankan hal ini," kata Angga Raka, dalam sambutannya.
Angga juga menyoroti pentingnya transformasi digital bagi Indonesia. Menurutnya, untuk mencapai tujuan tersebut, sumber daya manusia (SDM) memegang peranan yang sangat penting.
Ia menganalogikan SDM sebagai "jantung" dari transformasi digital.
Baca Juga: Makan Lebih Bergizi dari Penghematan Rp 300 Triliun
"Dalam transformasi digital, sumber daya manusia adalah jantung inovasi dan talenta digital kita adalah penggerak kemajuan Indonesia dalam mencapai kedaulatan digital," ungkap dia.
Angga menegaskan bahwa empat fokus pemerintah tersebut memerlukan dukungan SDM yang terampil dalam bidang digital.
Ia menilai bahwa kecakapan SDM dalam digital akan sangat berkontribusi terhadap kesuksesan program-program tersebut.
"Penggunaan artificial intelligence untuk mengukur kebutuhan energi, pengembangan aplikasi pendaftaran usaha, untuk hilirisasi perlu keahlian pada talenta-talenta digital Indonesia," ujar dia.
Terkait hal itu, Angga menyampaikan rasa syukurnya atas inisiatif Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Komunikasi dan Digital yang berupaya mencetak 100.000 talenta digital baru pada tahun ini.
Kementerian Komdigi melalui BPSDM memiliki program keunggulan yang dinamakan Program Digital Talent Scholarship yang merupakan program pengembangan keterampilan digital bagi masyarakat Indonesia.
"Untuk menciptakan ekosistem yang seimbang dalam memaksimalkan peran pentahelix, yaitu antar pemerintah, komunitas masyarakat, institusi pendidikan tinggi, dunia usaha, dan media untuk menjadi fasilitator dan akselitator mendukung ekonomi digital," ujar dia.
Sebelumnya, masyarakat menunjukkan harapan tinggi terhadap pemerintahan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Hasil survei Litbang Kompas mencatat tingkat kepuasan publik terhadap kinerja 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran mencapai 80,9 persen, dengan tingkat keyakinan publik terhadap pemerintahan mereka sebesar 89,4 persen.
"Jadi, terus terang ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat. Namun, ini juga sebagai pengingat bahwasannya harapan dari masyarakat ini begitu tinggi ya,” kata Juru Bicara (Jubir) Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hariqo Wibawa Satria, dalam siaran Obrolan News Room Kompas.com, yang dikutip Rabu (22/1/2025).
Salah satu program yang menjadi sorotan publik adalah Makan Bergizi Gratis (MBG), yang telah dimulai sejak 6 Januari 2025.
Baca Juga: Pemerintah Hemat Anggaran Rp 306 Triliun, Ini Saran Ekonom
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Fokus Pemerintah: MBG, Swasembada Pangan, Swasembada Energi, dan Hilirisasi", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2025/01/24/13053371/4-fokus-pemerintah-mbg-swasembada-pangan-swasembada-energi-dan-hilirisasi.
Selanjutnya: Simak Rekomendasi Saham untuk BCA (BBCA) yang Membukukan Rekor Laba Rp 54,8 Triliun
Menarik Dibaca: Simak Rekomendasi Saham untuk BCA (BBCA) yang Membukukan Rekor Laba Rp 54,8 Triliun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
