kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pemerintah Ingin Tambah Kuota Haji


Senin, 28 Juni 2010 / 10:24 WIB
Pemerintah Ingin Tambah Kuota Haji


Sumber: Kontan |

JAKARTA. Musim haji tahun ini tinggal empat bulan lagi. Tapi, pemerintah masih akan terus mengupayakan supaya jumlah jamaah haji yang bisa berangkat ke tanah suci lebih banyak lagi dari kuota yang sudah ditetapkan.

Kementerian Agama (Kemag) akan melobi Pemerintah Arab Saudi agar kuota haji Indonesia di 2010 mencapai 235.000 orang. Saat ini, kuota haji negara kita cuma 211.000 orang. Ini sudah termasuk jamaah haji khusus yang populer dengan sebutan ONH plus.

Salah satu senjata yang akan dipakai untuk merayu Arab Saudi adalah data Badan Pusat Statistik (BPS) terbaru soal jumlah penduduk Indonesia yang memeluk agama Islam. "Data BPS itu akan dijadikan dasar untuk peningkatan jumlah jamaah haji tahun ini," ujar Sekretaris Jenderal Kemag Bahrul Hayat, akhir pekan lalu.

Bahrul optimistis, pendekatan semacam itu dapat melunakkan sikap Arab Saudi. Apalagi, Kemag juga akan melobi langsung Raja Arab Saudi. Soalnya, sebelumnya Malaysia melakukan cara ini dan berhasil mendapatkan kuota tambahan. Jadi "Kemungkinan besar bisa kuota haji bertambah," kata dia.

Catatan saja, sebetulnya kuota haji tahun ini yang sebanyak 211.000 orang saja sudah lebih besar ketimbang tahun lalu yang cuma 207.000 orang. Arab Saudi menambah kuota haji Indonesia di 2010 sebesar 4.000 orang. Sebanyak 3.000 di antaranya untuk jamaah haji regular sehingga total menjadi 197.000 orang.

Wakil Ketua Komisi Agama (VIII) DPR Gondo Radityo Gambiro mendukung upaya pemerintah melobi Arab Saudi untuk mendapatkan tambahan kuota sebesar 24.000 orang. "Sebagai negara yang memiliki jumlah penduduk muslim paling banyak, sudah wajar kalau ada peningkatan kuota yang signifikan tiap tahunnya," ujarnya.

Namun, anggota Fraksi Partai Demokrat ini mengingatkan, kalau tambahan kuota itu disetujui, pemerintah juga harus memikirkan peningkatan kualitas dan pelayanan haji. "Terutama di daerah yang belum memiliki embarkasi haji," kata Gondo. Jika tambahan kuota haji sudah di tangan tapi aparat di daerah tidak siap, menurutnya, itu akan menjadi percuma.

Yang juga menjadi masalah, sampai sekarang ini, pemerintah dan DPR belum sepakat soal biaya penyelenggaran ibadah haji (BPIH) atau ongkos naik haji 2010.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×