Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan
Rencananya, tim itu terdiri dari Unit Cyber Crime Markas Besar Polri, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Badan Sandi dan Siber Nasional (BSSN), serta Ombudsman.
"Makanya saya bilang bentuk tim independen. Lebih fair. Tadi saya ketemu BSSN. Dia mau di belakang, sudah mengirimkan ahli. Saya bilang, oke masuk. Bareskrim Cyber," kata Yasonna.
Baca Juga: Menkumham Yasonna Laoly tunjuk Jhoni Ginting jadi Plh Dirjen Imigrasi
"Kalau Ombudsman tidak mau, ya enggak usah. Tapi kan saya mau supaya betul-betul transparan," ujarnya.
Yasonna mencopot Ronny dari jabatannya sebagai dirjen Imigrasi pada 28 Januari 2020. Ronny sebelumnya menyampaikan informasi soal keberadaan Harun yang buron dalam kasus dugaan suap yang melibatkan mantan komisioner KPU Wahyu Setiawan.
Menurut Ronny, Harun sudah berada di Indonesia sejak 7 Januari 2020. Harun tiba di Indonesia dari Singapura dengan menggunakan maskapai Batik Air dan turun di Bandara Soekarno-Hatta.
Baca Juga: Terseret kasus Harun Masiku, Dirjen Imigrasi dicopot
Informasi itu baru Ronny terima karena ada keterlambatan pemrosesan data perlintasan di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta. Sebelumnya, Direktorat Jenderal Imigarasi mengatakan, Harun masih ada di luar negeri.
Penulis: Tsarina Maharani
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Yasonna Laoly Siap Mundur dari Jabatan Menkumham, Jika..."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News