kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.405.000   -9.000   -0,64%
  • USD/IDR 15.370
  • IDX 7.722   40,80   0,53%
  • KOMPAS100 1.176   5,28   0,45%
  • LQ45 950   6,41   0,68%
  • ISSI 225   0,01   0,00%
  • IDX30 481   2,75   0,57%
  • IDXHIDIV20 584   2,72   0,47%
  • IDX80 133   0,62   0,47%
  • IDXV30 138   -1,18   -0,84%
  • IDXQ30 161   0,48   0,30%

Wamendag: Trade Expo Indonesia (TEI) Buka Pasar Afrika untuk Produk Indonesia


Selasa, 01 November 2022 / 16:34 WIB
Wamendag: Trade Expo Indonesia (TEI) Buka Pasar Afrika untuk Produk Indonesia
Wamendag Jerry Sambuaga saat menghadiri Trade Expo Indonesia (TEI)


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Trade Expo Indonesia (TEI) yang tengah berlangsung saat ini bukan hanya memperkuat dan mengembangkan ekspor produk Indonesia ke pasar-pasar utama seperti ke Amerika Serikat, China, Jepang, Korea dan Eropa. 

TEI juga berhasil membuka dan menggarap pasar-pasar non tradisional yang tengah berkembang yaitu Afrika. Beberapa komitmen perdagangan dengan negara-negara Afrika seperti Mesir, Afrika Selatan dan Kamerun berhasil dibuat melalui TEI. 

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga mengatakan, berhasilnya produk-produk yang dipamerkan di TEI dalam menembus pasar Afrika sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk menggarap pasar non tradisional. 

Jerry melihat bahwa ke depan pasar Afrika akan terus berkembang sejalan dengan meningkatnya kestabilan politik dan kesejahteraan masyarakat negara-negara di kawasan tersebut.

Baca Juga: Wamendag Dorong Pengusaha Muda Tingkatkan Ekspor Indonesia di Pasar Global

Beberapa produk yang berhasil menembus pasar Afrika antara lain CPO dan turunannya, fashion, kopi, mesin, pupuk, obat-obatan dan lain-lain. 

Mengingat TEI masih berlangsung, Jerry yakin bahwa negara-negara Afrika juga akan makin melirik produk-produk lain seperti otomotif, elektronika hingga makanan dan minuman.

"Sangat-sangat berpeluang terjadi kesepakatan-kesepakatan baru dengan negara-negara lain. Exposure TEI kali ini sangat bagus mengingat ini menjadi event TEI pasca pandemi yang juga dilakukan secara offline disamping online. Teman-teman di Kemendag terus mempromosikan dan mengundang pelaku usaha dari Afrika untuk makin aktif mengeksplore produk Indonesia." Kata Jerry dalam keterangannya, Selasa (1/11).

Menurut Wamendag, Afrika akan menjadi target market yang bagus, bukan hanya sebagai pasar komoditas tetapi juga produk-produk manufaktur di bidang farmasi, elektronika, otomotif, mesin-mesin hingga alat-alat komunikasi. Jerry yakin produk Indonesia cukup kompetitif dengan produk negara lain. 

Baca Juga: Dongkrak Ekspor, Kemendag Lakukan Skema Kerjasama Imbal Dagang

Selain itu, Jerry juga menekankan pentingnya ekspansi produk-produk jasa Indonesia ke pasar Afrika. Dalam sektor ini Indonesia punya banyak keunggulan kompetitif terutama dari kualitas tenaga kerja. 

Sektor-sektor jasa konstruksi, perminyakan, telekomunikasi, pariwisata dan kesehatan menjadi sektor yang cukup punya peluang.

"Jadi untuk pasar Afrika, bukan hanya produk barang yang punya peluang besar, tetapi juga produk-produk jasa. Saya berharap pelaku-pelaku industri di sektor tersebut juga makin aktif dalam berpromosi. Kami di Kemendag tentu akan memberikan fasilitasi dan dukungan penuh." tandas Wamendag.

Baca Juga: Mendag Zulkifli Tutup TEI ke-37 Luring, Bukukan Transaksi Sementara USD 2,94 Miliar

Untuk menunjang ekspansi ekspor Indonesia di bidang barang dan jasa, Jerry mengatakan bahwa Kemendag akan terus mengembangkan kerjasama dan perjanjian-perjanjian perdagangan dengan negara-negara Afrika. 

Ia berharap semua wilayah Afrika baik di Utara, Sub Sahara hingga Afrika bagian selatan bisa terjangkau oleh perjanjian-perjanjian perdagangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×