kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Wamendag: IEU-CEPA segera diselesaikan untuk dukung investasi dan industri domestik


Jumat, 02 April 2021 / 16:52 WIB
Wamendag: IEU-CEPA segera diselesaikan untuk dukung investasi dan industri domestik
ILUSTRASI. Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga: IEU-CEPA segera diselesaikan untuk dukung investasi dan industri domestik


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia dan Uni Eropa telah menuntaskan putaran ke-10 perundingan Indonesia-European Union (IEU) CEPA. Kedua belah pihak optimistis perjanjian ini segera selesai.  

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga, mengatakan, bagi Indonesia perundingan ini penting karena membuka potensi pada tiga hal, yaitu peningkatan ekspor, dukungan bagi industri dalam negeri dan peningkatan investasi. Dia menilai ada peluang yang cukup besar dari IEU-CEPA untuk peningkatan ekspor.

"Berdasarkan studi CSIS, dengan IEU-CEPA, ekspor Indonesia bisa meningkat 5,4 %," katanya Wamendag.

Menurut Jerry, Indonesia harus mampu berkompetisi dengan Vietnam lewat perjanjian perdagangan. Selama ini, beberapa produk andalan Indonesia memang bersaing ketat dengan negara-negara ASEAN maupun negara lain di kawasan Amerika Selatan dan Afrika. 

Baca Juga: PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) Siap Menadah Hasil Kerja Sama Operasi Proyek Rokan

Sebagai contoh adalah produk kelapa sawit dan turunannya, buah tropis, tekstil, kertas, pakaian, alas kaki dan lain-lain. Tanpa pengamanan perdagangan melalui perjanjian khusus, hambatan tarif dan non tarif produk Indonesia ke Uni Eropa akan diberlakukan dengan ketat.

Keuntungan kedua dari penyelesaian IEU-CEPA adalah meningkatnya industri dalam negeri. Menurut Jerry, kebangkitan industri sangat dipengaruhi oleh akses perdagangan yang luas. 

“Pemasaran adalah syarat mutlak bagi industri manapun. Karena itu kita perlu terus menjaga akses pemasaran dan mata rantai supply ini agar industri kita bangkit.” katanya.

Yang dimaksud industri di sini, kata Jerry, bukan hanya industri besar tetapi juga UMKM. Dia optimistis melihat peluang upscale bagi UMKM Indonesia jika IEU-CEPA dan perjanjian perdagangan lain bisa dimanfaatkan dengan optimal. 

Dampak positif ketiga yang didapat dari penyelesaian IEU-CEPA adalah meningkatnya investasi. Jerry berpendapat bahwa perdagangan yang makin intensif tentu akan meningkatkan industri dan pada gilirannya akan membuat Indonesia akan menarik bagi investasi baik dari dalam maupun luar negeri. 

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani: Kuartal I-2021, Ekonomi Indonesia Minus Antara -1% Hingga -0,1%

Dengan meningkatnya investasi makin banyak tenaga kerja terserap dan makin banyak potensi masyarakat yang muncul. Pada akhirnya kesejahteraan akan meningkat dan Indonesia bisa memperkuat kedudukannya sebagai negara dengan kekuatan ekonomi besar. 

Untuk itu, menurut Jerry, Kemendag tidak bisa berjalan sendiri. Perlu kerjasama yang baik dengan kementerian dan lembaga lain. Itulah sebabnya Mendag dan Wamendag sangat aktif menjalin komunikasi dan sinergi dengan K/L lain. 

Roadshow terus agar kerja Kabinet Indonesia Maju bisa komprehensif dan integratif, termasuk dalam perdagangan dan industri. Bukan hanya di sektor perkotaan tetapi juga desa-desa harus ikut merasakan dampak. Itu yang saya bicarakan dengan Pak Menperin tadi,” kata Jerry usai bertemu Menperin belum lama ini.

Selanjutnya: Pemerintah Targetkan Lima Perundingan Dagang Tahun Ini Kelar, Salah Satunya IEU-CEPA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×