kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan dijadwalkan jalani pemeriksaan di KPK besok


Rabu, 31 Oktober 2018 / 22:15 WIB
Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan dijadwalkan jalani pemeriksaan di KPK besok
ILUSTRASI. Gedung KPK


Reporter: Muhammad Afandi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Ketua DPR RI, Taufik Kurniawan diagendakan untuk diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (1/11) besok.

“Pengembangan kasus Kebumen dengan tersangka TK, jadi ada beberapa saksi yang sudah jadi terpidana sebelumnya yang telah kami lakukan pemeriksaan minggu lalu di lapas masing-masing dan besok direncanakan diagendakan pemeriksaan untuk TK,” ujar Juru Bicara KPK, Febri Diansyah di Gedung KPK, Rabu (31/10).

Namun Febri belum menjelaskan pemanggilan tersebut terkait kapasitas Taufik sebagai tersangka atau saksi.

“Tapi kapasitasnya apakah sebagai saksi untuk tersangka yang lain atau sebagai tersangka, nanti saya pastikan dulu ke timnya, tetapi yang pasti besok diagendakan pemeriksaan untuk yang bersangkutan,” katanya

Terkait pemanggilan itu KPK meminta agar politisi Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut dapat hadir dan bersikap kooperatif.

Wakil Ketua Umum PAN itu ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (30/10).

Taufik diduga menerima suap terkait perolehan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik pada perubahan APBN Tahun Anggaran 2016 untuk alokasi APBD Perubahan Kabupaten Kebumen 2016.

“Diduga Taufik menerima sekurang-kurangnya sebesar Rp 3, 65 miliar dari pengesahan DAK tersebut,” ungkap Wakil Ketua KPK, Basaria Panjaitan, Selasa (30/10).

Dugaan suap ini merupakan pengembangan perkara dari kasus korupsi mantan Bupati Kebumen Mohammad Yahya Fuad. Yahya telah divonis empat tahun penjara pada sidang putusan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Semarang, Jawa Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×