kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.491.000   15.000   1,02%
  • USD/IDR 15.835   20,00   0,13%
  • IDX 7.196   61,44   0,86%
  • KOMPAS100 1.106   12,55   1,15%
  • LQ45 877   9,19   1,06%
  • ISSI 220   3,21   1,48%
  • IDX30 449   5,23   1,18%
  • IDXHIDIV20 541   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,64   1,31%
  • IDXV30 135   1,63   1,22%
  • IDXQ30 149   1,31   0,89%

Wah, perokok baru mau berhenti merokok kalau harga per bungkus Rp 70.000


Kamis, 19 September 2019 / 17:02 WIB
Wah, perokok baru mau berhenti merokok kalau harga per bungkus Rp 70.000
ILUSTRASI. Pekerja melinting rokok Sigaret Kretek Tangan (SKT)


Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan cukai dan harga jual eceran (HJE) rokok menuai pro kontra di kalangan masyarakat dan pelaku industri.

Tapi, Peneliti Lembaga Demografi FEUI Abdillah Ahsan menilai, kenaikan cukai untuk hasil tembakau sebesar 23% pada 2020 dengan HJE rokok naik sebesar 35% masih rendah.

Kenaikan cukai dan HJE tersebut, menurut Abdillah, belum akan efektif untuk menurunkan konsumsi rokok yang selama ini menyasar anak-anak dan masyarakat berpenghasilan rendah.

Baca Juga: Begini penjelasan Kemenkeu soal kenaikan tarif cukai rokok 23% tahun depan

"Untuk sigaret kretek mesin (SKM) golongan I kenaikannya harus dua kali lipat. Karena itu, kan, capital intensive, enggak terlalu banyak tenaga kerja," ujar Abdillah di Jakarta, Rabu (18/9).

Sebab, "Hasil survei Pusat Kajian Jaminan Sosial, dengan menelefon 1.000 perokok, menunjukkan, saat ditanya pada tingkat berapa akan berhenti merokok, mereka bilang kalau Rp 70.000 per bungkus," kata Abdillah. 

Abdillah mengatakan, kenaikan cukai dan JHE rokok sebesar tersebut merupakan rata-rata di antara semua jenis hasil tembakau. Padahal seharusnya, ada ketentuan mininal besaran cukai dan HJE, dan untuk produk rokok-rokok populer kena tarif cukai tertinggi.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective [Intensive Boothcamp] Financial Statement Analysis

[X]
×