CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Viral saldo rekening King of The King Rp 720 triliun, begini penjelasan BNI


Jumat, 07 Februari 2020 / 15:37 WIB
Viral saldo rekening King of The King Rp 720 triliun, begini penjelasan BNI
ILUSTRASI. Petugas kepolisin menunjukan barang bukti kejahatan Kerajaan fiktif King of The King kepada media di Mapolres Metro Tangerang, Tangerang, Banten, Senin (3/2).


Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebuah unggahan yang menyebutkan saldo rekening kerajaan King of The King sebanyak Rp 720 triliun tersimpan di Bank BNI beredar luas di media sosial Twitter, Kamis (30/1). Unggahan ini akun Twitter @BigAlphaID bagikan.

Hingga Jumat (7/2) pukul 12.00 WIB, unggahan tersebut telah di-retweet lebih dari 1.000 kali dan disukai sebanyak 1.200 kali. Dalam unggahannya, akun tersebut menuliskan: "Saldo" rekening King of The King di BNI sebanyak Rp 720 T. Wuow!".

Lantas, benarkah informasi yang beredar ini?

Saat Kompas.com mengonfirmasi informasi tersebut, Corporate Secretary BNI Meiliana menegaskan, unggahan yang menyebutkan King of The King memiliki saldo rekening sebanyak Rp 720 triliun adalah tidak benar alias hoaks.

Baca Juga: Begini cara menghindari modus penipuan kartu ATM BCA

Karena itu, BNI telah melaporkan King of The King ke kepolisian karena pemalsuan. "Itu tidak benar. Kami juga sudah melaporkan ke kepolisian atas kasus pemalsuan dokumen tersebut," katanya kepada Kompas.com, Jumat (7/2).



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×