Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto telah memisahkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menjadi Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP).
Adapun Kementerian PU dipimpin oleh Dody Hanggono dan Wakil Menteri Diana Kusumastuti sementara Kementerian PKP dinahkodai oleh Maruarar Sirait dan Wakil Menteri Fahri Hamzah.
Kedua kementerian tersebut kini dinaungi oleh Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Kemenko IPK).
Menko IPK, Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan pihaknya hendak membuat tim yang solid dari kementerian-kementerian yang ada di bawahnya. Menurutnya, pemisahan antar Kementerian PU dan Kementerian PKP bakal segera diharmonisasikan.
“Harus diintegrasikan dengan baik karena ngga terpisah satu sama lain,” ujarnya saat ditemui di Gedung Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (23/10).
Baca Juga: Dukung Program Perumahan Nasional, Menteri PKP Fokus Susun SOTK dan Agenda 100 Hari
Wakil Menteri PU, Diana Kusmastuti menuturkan, terkait harmonisasi antara Kementerian PU dan Kementerian PKP ini tengah di proses oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
“Kita sedang proses, tapi kita masih menunggu saja, saya belum bisa bicara tapi sedang diproses dengan Menpan RB,” kata Diana ditemui di lokasi yang sama.
Sebelumnya, Wakil Menteri PKP Fahri Hamzah mengatakan bahwa harmonisasi dua kementerian ini bakal diberi arahan oleh mantan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, sehingga bisa langsung bekerja secara optimal.
"Pak Bas minta kita langsung kerja, mudah-mudahan lancar malam ini (acara Sertijab) sehingga mulai besok kita sudah mulai koordinasi untuk pembagian tugas antara PU dan PR," katanya.
Sementara itu, Mantan Menteri PUPR Basuki bilang, pemisahan organisasi antara kedua Kementerian tersebut telah diserahkan ke Menpan RB, agar nantinya sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (Tupoksi) ke depan.
“Untuk organisasi kami diminta oleh Menpan RB membantu menyiapkan Peraturan Presiden (Perpres) nya, termasuk tupoksinya, nanti tinggal kita lihat Perpresnya, eselon I berapa banyak,” terang Basuki.
Dia bilang, teman-teman di Kementerian PUPR yang sebelumnya ia pimpin telah sepakat bahwa bakal maju bersama, tidak hanya untuk pembagian bangku yang menduduki jabatan eselon namun juga sistem-sistemnya.
Namun Basuki tidak bisa memastikan berapa lama harmonisasi ini akan rampung, yang jelas kata dia organisasi di Kementerian PU bakal lebih cepat terbentuk ketimbang di Kementerian PKP.
“Tapi pasti lebih cepat, karena semua sudah kita siapkan,” tandasnya.
Baca Juga: Basuki Titip Pesan Ini kepada Menteri PU dan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News