kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   9.000   0,46%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

ULN swasta melambat, belanja modal digeber


Senin, 18 September 2017 / 07:05 WIB
ULN swasta melambat, belanja modal digeber


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia semakin bertambah hingga akhir Juli 2017 menjadi US$ 339,85 miliar, bertambah US$ 2 miliar lebih dibandingkan sebulan sebelumnya. Namun, sektor swasta malah mengerem utang.

Utang swasta di luar negeri pada Juli hanya US$ 165,51 miliar, turun dari Juni US$ 167,36 miliar. Ada apa? Apakah ini menandakan pelambatan ekspansi dari pebisnis?

Sementara, pemerintah mulai gencar membelanjakan anggaran di pos belanja modal. Apakah ini bisa menjadi stimulus ekonomi nasional?

Di sisi lain, pemerintah masih punya Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) lebih dari Rp 100 triliun per akhir Agustus 2017. Bisakah dana ini menjadi bantalan bagi pendanaan belanja pemerintah saat penerimaan pajak rawan shortfall akhir tahun ini?

Simak semua berita di atas secara mendalam di halaman 2 Harian KONTAN edisi 18 September 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×