kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.179   21,00   0,13%
  • IDX 7.058   73,96   1,06%
  • KOMPAS100 1.054   13,96   1,34%
  • LQ45 829   11,79   1,44%
  • ISSI 213   1,14   0,54%
  • IDX30 423   7,19   1,73%
  • IDXHIDIV20 510   7,90   1,57%
  • IDX80 120   1,68   1,41%
  • IDXV30 125   0,79   0,63%
  • IDXQ30 141   2,08   1,50%

Terpopuler: Dahlan Iskan buka suara soal Jiwasraya, bisnis waralaba yang moncer


Senin, 30 Desember 2019 / 18:41 WIB
Terpopuler: Dahlan Iskan buka suara soal Jiwasraya, bisnis waralaba yang moncer
ILUSTRASI. Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan menyampaikan materi saat acara seminar Manufacturing Technology Update di Ubaya, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (16/8).


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah artikel yang Kontan.co.id angkat hari ini jadi kabar terpopuler. Misalnya, Dahlan Iskan buka suara soal masalah yang menerpa Jiwasraya saat dirinya masih memimpin Kementerian BUMN.

Kemudian, Sektor ritel khususnya food and beverage (F&B) dan jasa bakal mengerek pertumbuhan bisnis waralaba pada tahun depan. Nah, berikut lima artikel Kontan.co.id yang menjadi kabar terpopuler:

Dahlan Iskan: Jangan-jangan saya dulu juga tertipu oleh direksi Jiwasraya

PT Asuransi Jiwasraya (Persero) tengah dalam kondisi yang sangat pelik. Perusahaan BUMN asuransi ini mengalami gagal bayar polis kepada nasabah terkait produk investasi Saving Plan. Nilai tunggakan pada nasabahnya tak tanggung-tanggung, mencapai Rp 12,4 triliun.

Seretnya keuangan Jiwasraya bermula dari jatuhnya nilai portofolio saham yang dimilikinya. Kesalahan manajemen terdahulu dalam penempatan investasi jadi penyebabnya. Jiwasraya sendiri diketahui banyak mengoleksi saham yang berisiko tinggi.

Artikel selengkapnya: Baca Juga: Dahlan Iskan: Jangan-jangan saya dulu juga tertipu oleh direksi Jiwasraya

Ini bisnis waralaba yang bakal melejit tahun 2020

Sektor ritel khususnya food and beverage (F&B) dan jasa bakal mengerek pertumbuhan bisnis waralaba pada tahun depan.

Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (Wali) menyatakan terdapat lebih dari 2.000 merek dagang waralaba di Indonesia.

Artikel selengkapnya: Ini Bisnis Waralaba yang Bakal Melejit Tahun 2020



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×