kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Terbang ke China, Jokowi Akan Temui Xi Jin Ping dan Hadir KTT Belt And Road


Senin, 16 Oktober 2023 / 09:57 WIB
Terbang ke China, Jokowi Akan Temui Xi Jin Ping dan Hadir KTT Belt And Road
Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Jokowi memasuki pesawat untuk rangkaian lawatan ke?Beijing.


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pagi ini Senin (16/10) bertolak ke China untuk melakukan kunjungan kerja. Ada dua agenda besar yang akan dihadiri Kepala Negara pada 17 dan 18 Oktober 2023. 

Pertama adalah pertemuan bilateral dengan Presiden China Xi Jin Ping serta Perdana Menteri Li Qiang dan Ketua Parlemen RRT. Kedua, Presiden Jokowi diagendakan menghadiri KTT Belt and Road Initiative (BRI) di sana. 

"Selain pertemuan bilateral dengan Presiden Xi Jin Ping, saya juga akan bertemu dan PM RRT, ketua Parlemen RRT, sejumlah isu prioritas yang kita bahas dengan RRT antara lain peningkatan eksport Indonesia, peningkatan investasi dan pembangunan ketahanan pangan," jelasnya dalam Kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (16/10).

Baca Juga: Pengusaha Harap Pemimpin Indonesia Selanjutkan Jaga Keberlanjutan Pembangunan

Usai dari China, Jokowi akan langsung melanjutkan kunjungan kerja ke Riyadh, Arab Saudi pada 18 Oktober.

Di Riyadh Ia dijadwalkan bertemu dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi Mohammed bin Salman (Pangeran MBS). Di sana Jokowi akan memimpin KTT pertama ASEAN-Gulf Cooperation Council (GCC). 

Jokowi menjelaskan kunjungannya ke Arab juga akan membahas mengenai sejumlah kerja sama Indonesia dengan Kerajaan Arab Saudi. Di antaranya peningkatan kerjasama ekonomi hingga penjaminan produk halal.

Baca Juga: Kementerian ESDM: Moratorium Smelter Nikel untuk Dorong Nilai Tambah

"Akan dibahas peningkatan kerjasama ekonomi, penjaminan produk halal, energi dan pembentukan dewan koordinasi tertinggi," pungkasnya. Adapun, Jokowi akan kembali ke Tanah Air rencananya pada 21 Oktober 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×