kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Telah Dibuka Pendaftaran Taruna Baru untuk 11 Pendidikan Tinggi Vokasi KKP


Jumat, 05 April 2024 / 07:10 WIB
Telah Dibuka Pendaftaran Taruna Baru untuk 11 Pendidikan Tinggi Vokasi KKP
ILUSTRASI. Politeknik KP Sidoarjo merupakan salah satu satuan pendidikan lingkup BRSDM. Pendidikan diselenggarakan secara vokasi, melalui pendekatan teaching factory yang memasukkan dunia usaha dan dunia industri ke dalam kampus, dengan porsi praktik 70% dan teori 30%.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP) mulai membuka penerimaan peserta didik baru (pentaru) di satuan pendidikan tinggi lingkup Kementerian KP, yang terbagi dalam dua gelombang pendaftaran pada tahun akademik 2024/2025.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDM) Kementerian KP, I Nyoman Radiarta mengatakan, Kementerian KP memiliki 11 satuan pendidikan tinggi vokasi. 

Sebanyak 10 satuan pendidikan tinggi vokasi menerapkan Non-Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (Non PKBLU) yang diperuntukkan bagi 100 persen anak pelaku utama kelautan dan perikanan (jalur khusus).

Baca Juga: Menhub Komitmen Bangun Infrastruktur Transportasi

Jalur khusus tersebut diperuntukkan bagi anak nelayan, pembudidaya, pengolah dan pemasar ikan, serta petambak garam dengan biaya pendidikan ditanggung Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Satuan pendidikan tersebut memiliki Program Diploma I, Diploma III, dan Diploma IV," ujarnya dalam siaran pers, Kamis (4/4/2024). 

Program Diploma I berada di Akademi Komunitas Kelautan dan Perikanan Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra), dengan program studi (prodi) Ekowisata Bahari dan Prodi Konservasi. 

Di luar 10 satuan pendidikan tersebut, Nyoman mengatakan, terdapat satu satuan pendidikan tinggi vokasi yang menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (BLU), yaitu Politeknik KP Sidoarjo, Jawa Timur, dengan program Diploma III.

"Di kampus ini, peserta didiknya terdiri dari 80 persen masyarakat umum (jalur umum) dengan biaya dari peserta didik (mandiri), serta 20 persen anak pelaku utama kelautan dan perikanan (jalur khusus) dengan biaya pendidikan ditanggung APBN,” jelasnya. 

Baca Juga: 20 Kampus Penerima Maba SNBP 2024 Terbanyak, Unesa Paling Banyak Terima

Nyoman mengatakan, prodi di Politeknik KP Sidoarjo terdiri dari Teknik Budi Daya Perikanan, Teknik Pengolahan Produk Perikanan, Agribisnis Perikanan, Mekanisasi Perikanan, dan Teknik Penanganan Patologi Perikanan.

Mengenai gelombang pendaftaran, dia menerangkan, terdapat dua gelombang pada Pentaru 2024, yaitu gelombang satu bagi jalur umum yang dimulai pada 4 April hingga 31 Mei 2024 dan khusus dan gelombang dua bagi jalur umum saja pada 3 Juni hingga 26 Juni 2024. 

Proses pendaftaran itu kemudian diikuti dengan seleksi administrasi dan verifikasi dokumen dan pengumuman hasil.

Setelah lulus hasil seleksi administrasi, pendaftar melakukan pengisian nilai dan upload raport (jalur umum dan khusus), mengikuti seleksi akademik menggunakan Computer Based Test (jalur umum saja). 

Kemudian, peserta melanjutkan seleksi fisik, kesehatan, dan wawancara (jalur umum dan khusus) pada 10-15 Juni 2024 (gelombang satu) dan 1-5 Juli 2024 (gelombang dua).

Pengumuman hasil seleksi akhir pada 24 Juni 2024 (gelombang satu) dan 10 Juli 2024 (gelombang dua), dengan masa sanggah pada 24-26 Juni 2024 (gelombang satu) dan 10-12 Juli 2024 (gelombang dua). 

Setelah pengumuman pasca masa sanggah, peserta yang lolos seleksi akhir diwajibkan melakukan daftar ulang pada 1-8 Juli 2024 (gelombang satu) dan 12-15 Juli 2024 (gelombang dua).

"Seluruh calon taruna selanjutnya sudah masuk asrama pada 15 Juli 2024," jelas Nyoman.

Baca Juga: Peluang Lulusan Vokasi di Jepang

Pendidikan vokasi

Satuan pendidikan lingkup Kementerian KP menerapkan sistem pendidikan vokasi dengan pendekatan teaching factory.

Pendekatan itu memasukkan dunia usaha dan dunia industri pada kurikulum pendidikan, termasuk program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Porsi pendidikan yang diberikan, yakni 70 persen praktik dan 30 persen teori.  

Para lulusan pendidikan KP mendapatkan ijazah serta sertifikat keahlian dan kompetensi berstandar nasional dan internasional dan diakui dunia usaha dan dunia industri, baik di dalam maupun luar negeri.

Adapun program Diploma III yang berada di delapan Politeknik KP, yaitu di Bitung, Sulawesi Utara; Sorong, Papua Barat; Karawang, Jawa Barat; Bone, Sulawesi Selatan; Kupang, Nusa Tenggara Timur; Pangandaran, Jawa Barat; Dumai, Riau; dan Jembrana, Bali.

Baca Juga: Kementan Tingkatkan Kapasitas Guru Vokasi Jawa Timur bagi Regenerasi Pertanian

Dua jenjang pendidikan tersebut tersebut memiliki prodi yang terdiri dari Teknik Penangkapan Ikan/Perikanan Tangkap, Mekanisasi Perikanan/Permesinan Kapal, Teknik Pengolahan Produk Perikanan/Pengolahan Hasil Laut, Teknik Budi Daya Ikan/Budi Daya Perikanan, dan Teknologi/Teknik Kelautan.

Kemudian, jenjang pendidikan Diploma IV berada di Politeknik Ahli Usaha Perikanan di lima kampus, yaitu di Jakarta (Kampus Utama); Aceh; Pariaman, Sumatera Barat; Lampung; Tegal, Jawa Tengah; dan Maluku. 

Prodi di program tersebut terdiri dari Teknologi Penangkapan Ikan, Permesinan Perikanan, Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan, Teknologi Akuakultur, Teknologi Pengelolaan Sumber Daya Perairan, dan Penyuluhan Perikanan.

Sebelumnya, Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono mengapresiasi pemberian kuota 100 persen peserta didik bagi anak pelaku utama kelautan dan perikanan yang dilakukan BPPSDM sejak 2023. 

"Saya sudah senang semenjak 2023, penerimaan taruna-taruni difokuskan kepada 100 persen anak-anak pelaku utama. Saya berharap ini menjadi sebuah kebijakan yang terus dilakukan,” ujarnya. 

Dia mengatakan itu pada peluncuran Pentaru 2024 pada Rapat Kerja Teknis (Rakernis) BPPSDM Tahun 2024 di Surabaya.

“Kenapa demikian? Beginilah cara kita merubah kultur sumber daya manusia (SDM) kita. Beginilah cara kita merubah masyarakat pesisir dan nelayan kita,” katanya. 

Baca Juga: Persamaan dan Perbedaan Jenjang S1 dan D4 yang Perlu Dipahami Calon Mahasiswa Bari

Trenggono mengatakan, seetlah mahasiswa tersebut dididik dalam kurun waktu yang akan datang, mereka bisa menjadi lebih sejahtera.

"Harapan kami ada program merdeka belajar maka taruna-taruni diterjunkan ke pelaku-pelaku yang ada di dalam dan luar negeri,” harapnya. 

Trenggono mengatakan, hal tersebut untuk memberikan bekal pengalaman kepada seluruh taruna yang kita didik agar mereka betul-betul siap menjadi manusia-manusia unggul dan dapat bersaing di tingkat global. 

Pengumuman Pentaru 2024 dapat diakses pada laman resmi pentaru.kkp.go.id.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "11 Pendidikan Tinggi Vokasi Kementerian KP Buka Pendaftaran Taruna/Taruni Baru 2024"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×