CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.864   -4,00   -0,03%
  • IDX 7.154   -60,74   -0,84%
  • KOMPAS100 1.093   -9,20   -0,83%
  • LQ45 871   -4,59   -0,52%
  • ISSI 216   -2,25   -1,03%
  • IDX30 446   -2,02   -0,45%
  • IDXHIDIV20 540   -0,02   0,00%
  • IDX80 125   -1,09   -0,86%
  • IDXV30 136   0,18   0,13%
  • IDXQ30 149   -0,27   -0,18%

Tekan belanja rutin, jumlah PNS tak bertambah


Rabu, 18 Agustus 2010 / 15:49 WIB
Tekan belanja rutin, jumlah PNS tak bertambah


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Kabar buruk bagi pemburu lowongan kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sebab, DPR meminta pemerintah menutup lowongan kerja PNS mulai 2012.

Permintaan DPR ini bertujuan memangkas anggaran belanja pegawai. Maklum, selama ini, anggaran belanja pegawai sangat gemuk. Selain itu, DPR juga meminta pemerintah tidak mendirikan lembaga baru.

Tahun 2011, anggaran belanja rutin sebesar Rp 180,6 triliun atau meningkat Rp 18 triliun dari pagu anggaran 2010. "Bila PNS tidak dibatasi, anggaran tersebut akan terus meningkat dari tahun ke tahun," kata anggota Komisi XI DPR Andi Rahmat, Rabu (18/8).

DPR mengusulkan, penutupan lowongan kerja PNS ini hingga 2015 mendatang. Andi mengatakan usulan ini sudah diputuskan di Badan Anggaran DPR bersama wakil pemerintah.

Nantinya, bila ini sudah berjalan, kalangan dewan optimis, belanja pegawai bisa ditekan. Sebab, tanpa perekrutan PNS baru, setiap tahun akan berkurang sekitar 100.000 PNS karena pensiun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×