kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.905.000   -23.000   -1,19%
  • USD/IDR 16.600   -70,00   -0,42%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Tamsil Linrung siap dikonfrontasi dengan Fahd


Selasa, 07 Agustus 2012 / 17:06 WIB
ILUSTRASI. Suasana Rusun Pasar Rumput akan menjadi tempat untuk isolasi pasien positif Covid 19, di Jalan Sultan Agung, Setia Budi, Jakarta Selatan, Jumat,(25/6/2021).


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Edy Can

JAKARTA. Wakil Ketua Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (Banggar DPR) Tamsil Linrung mengaku siap dikonfrontasi dengan Fadh El Fouz alias Fahd A. Rafiq perihal jatah Dana Penyesuaian Infrasktruktur Daerah (DPID) di beberapa kabupaten di Aceh. Tamsil sendiri mengaku tidak mengenal Fahd.

Fahd adalah tersangka dugaan suap alokasi DPID. Dia diduga memberikan suap kepada anggota Badan Anggaran Wa Ode Nurhayati. Sebelumnya, dia menuding Tamsil menerima jatah atas alokasi dana DIPD itu.

Tamsil membantah tudingan itu. "Saya kira tidak ada jatah," katanya saat bersaksi dalam persidangan terdakwa dugaan korupsi Wa Ode Nurhayati di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Selasa (7/8).

Fahd A mengatakan alokasi dana DPID untuk tiga kabupaten yang sebelumnya diusahakan Wa Ode ternyata merupakan diurus oleh dua Wakil Ketua Badan Anggaran DPR yakni Mirwan Amir dan Tamsil Linrung. Fahd mengetahui hal tersebut dari Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bener Meriah dan Pemerintah Daerah Bener Meriah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×