Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Ketua Bidang Kebijakan Publik Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Chandra Wahjudi mengatakan bahwa rampungnya Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) BPI Danantara membuka peluang kolaborasi dengan sektor swasta.
“Dukungan dari sektor swasta sangat mungkin mengalir karena akan membuka peluang kolaborasi terutama di sektor usaha yang membutuhkan padat modal dan teknologi,” ujarnya kepada KONTAN, Rabu (20/8/2025).
Chandra mengungkapkan, Danantara diharapkan dapat menjadi pelopor maupun pioneer di sektor usaha yang masih belum banyak dilakukan oleh pihak swasta. Dengan begitu, lanjut dia, sinergi antara Danantara dan swasta dapat menjadi motor penggerak ekonomi nasional.
Baca Juga: Pembahasan RKAP Rampung, Danantara Siap Pacu Investasi Tahun Ini
Di samping itu, Chandra memberi catatan untuk aksi yang perlu dilakukan Danantara dalam waktu dekat ini, Di antaranya, menyelesaikan konsolidasi internal dengan perusahaan BUMN yang harus segera dituntaskan.
“Beberapa hal antara lain konsolidasi internal harus tuntas di Semester II 2025, agar eksekusi investasi tidak terhambat oleh isu struktural. Transparansi dan profesionalisme juga harus tetap terjaga dengan baik,” ungkapnya.
Sebelumnya, Chief Executive Officer (CEO) Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara, Rosan P. Roeslani mengungkap pembahasan mengenai Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) telah rampung digelar.
Dia menyebut, RKAP BPI Danantara itu telah disetujui oleh Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) pada hari, Selasa (19/8/2025).
Baca Juga: RKAP Danantara Rampung, Ekonom: Ide Investasi Proyek Dalam Negeri Tepat
"Tadi kami menyampaikan kembali paparan akhir secara lebih komprehensif lagi pendalaman dari RKAP 2025 ini untuk Danantara Investment Management. Dan Alhamdulilah setelah melalui beberapa sesi sebelumnya, pertemuan-pertemuan sebelumnya Alhamdulillah sudah disepakati oleh Komisi XI," ujarnya saat ditemui di Kompleks Parlemen RI, Selasa (19/8/2025).
Sejalan dengan hal itu, Rosan menambahkan, saat ini pihaknya resmi mulai dapat melakukan akselerasi aktivitas Investasi. Rosan menegaskan, pada tahap awal investasi BPI Danantara akan difokuskan pada proyek-proyek dalam negeri.
"Sehingga ke depannya kita bisa melakukan kegiatan investasi terutama di dalam negeri ini dalam rangka kita menjalankan fungsi dari Danantara investment management," tegasnya.
Baca Juga: Danantara Siap Genjot Investasi, Tahap Awal akan Fokus pada Proyek di Dalam Negeri
Selanjutnya: Promo Mako Bakery Merdeka Package 18-31 Agustus, Paket Roti Favorit Rp 80.000
Menarik Dibaca: Promo Mako Bakery Merdeka Package 18-31 Agustus, Paket Roti Favorit Rp 80.000
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News