kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.513.000   9.000   0,60%
  • USD/IDR 15.867   68,00   0,43%
  • IDX 7.210   -35,42   -0,49%
  • KOMPAS100 1.105   -5,41   -0,49%
  • LQ45 875   -4,89   -0,56%
  • ISSI 220   -1,70   -0,76%
  • IDX30 448   -3,58   -0,79%
  • IDXHIDIV20 538   -6,99   -1,28%
  • IDX80 126   -0,69   -0,55%
  • IDXV30 132   -4,20   -3,08%
  • IDXQ30 148   -1,54   -1,03%

Surplus Neraca Perdagangan Diprediksi Berlanjut di September, Ini Kata Ekonom Maybank


Minggu, 13 Oktober 2024 / 20:46 WIB
Surplus Neraca Perdagangan Diprediksi Berlanjut di September, Ini Kata Ekonom Maybank
ILUSTRASI. Operator crane memindahkan peti kemas dari mapal kargo ke truk di Terminal Teluk Lamong, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (11/7/2024). Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur mencatat nilai ekspor Provinsi Jawa Timur pada bulan Mei 2024 senilai USD 2,12 miliar atau meningkat 16,74 persen dibandingkan April 2024, sedangkan nilai ekspor secara kumulatif pada Januari-Mei 2024 USD 10,25 miliar atau meningkat 21,37 persen dibandingkan dengan Januari-Mei 2023. ANTARA FOTO/Didik Suhartono/tom.


Reporter: Shifa Nur Fadila | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.*Neraca perdagangan Indonesia diperkirakan kembali mencatatkan surplus yang signifikan pada September 2024.

Staf Bidang Ekonomi, Industri, dan Global Markets dari Bank Maybank Indonesia Myrdal Gunarto memperkirakan bahwa surplus neraca perdagangan Indonesia bulan September akan mencapai sekitar US$ 2,55 miliar. Hal ini didorong oleh peningkatan ekspor Indonesia.

Baca Juga: Neraca Perdagangan Indonesia Diperkirakan Surplus US$2,5 Miliar di September 2024

"Ekspor kita diproyeksikan tumbuh 8,35% YoY," ungkap Myrdal kepada Kontan.co.id Minggu (13/10).

Peningkatan ekspor ini, menurut Myrdal, didorong oleh permintaan musiman selama periode musim panas serta meningkatnya harga komoditas ekspor utama Indonesia seperti kelapa sawit, yang terutama dikirim ke negara-negara seperti India, Pakistan, ASEAN, dan China.

Selain itu, ekspor produk manufaktur Indonesia juga diprediksi meningkat ke negara-negara tujuan ekspor, seiring dengan perbaikan pada Purchasing Managers' Index (PMI) manufaktur.

"Angka PMI Manufacturing Index mulai bergerak mendekati 50 pada bulan lalu," tambahnya.

Baca Juga: Neraca Perdagangan Diprediksi Masih Surplus pada September 2024

Sementara itu, Myrdal juga memperkirakan impor akan tumbuh 14,75% secara year-on-year, didorong oleh penguatan nilai tukar rupiah serta penurunan harga minyak.

Sebagai informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada Agustus 2024 mengalami surplus sebesar US$2,90 miliar, naik dari US$2,40 miliar pada bulan sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×