Reporter: Siti Masitoh | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan pesan kepada para penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Sri berharap para penerima manfaat dana abadi ini dapat bertanggung jawab dan memanfaatkan fasilitas pendidikan dari negara dengan baik.
“Kalau Anda sudah difasilitasi negara, Anda harus mengembalikan, berterima kasih kepada Republik Indonesia. Anda harus peduli kepada bangsa dan negara Indonesia,” ujar Sri Mulyani dalam arahan pada persiapan keberangkatan Angkatan 181 dan 182 Beasiswa LPDP, Selasa (15/3).
Harapan agar para penerima beasiswa LPDP bisa membalas budi dengan peduli kepada tanah air, lanjut Sri Mulyani, karena Indonesia lahir dengan diperjuangkan. Sehingga akhirnya bisa mendeklarasikan menjadi negara yang merdeka. Menurutnya, negara ini ada tidak terjadi begitu saja, melainkan harus dengan pengorbanan.
Baca Juga: Sri Mulyani: Pemulihan Ekonomi Berhasil Ciptakan 2,6 juta Lapangan Kerja Baru
Selain itu, pertahanan juga perlu dilakukan untuk negara inim sebab menurutnya, negara yang sudah merdeka belum tentu akan merdeka selamanya. Bahkan ada yang pecah, di jajah negara lain, atau bangkrut, dan menjadi gagal.
Sri Mulyani bilang, negara Indonesia yang sudah diperjuangkan begitu lama dan butuh pengorbanan dalam setiap tahapannya harus selalu dijaga. “Ini harus dijaga dari generasi ke generasi, dan Anda semua (penerima beasiswa LPDP) sedang mendapatkan fasilitas APBN, maka pada saatnya nanti anda harus memberikan kepedulian dan menjaga negara RI ini,” kata Sri Mulyani.
Adapun, kontribusi LPDP ini untuk meningkatkan kualitas pendidikan sumber daya manusia (SDM) Indonesia diwujudkan dengan memberikan kesempatan meraih pendidikan dunia melalui program beasiswa penuh bagi program magister dan doktoral.
Pemerataan kesempatan beasiswa bagi seluruh rakyat Indonesia diwujudkan melalui pengelompokan jenis beasiswa menjadi beasiswa afirmasi, targeted group, dan reguler. Dengan jumlah penerima beasiswa LPDP telah mencapai 29.872 orang.
Sebelumnya, Sri Mulyani mengungkapkan bahwa total dana abadi di bidang pendidikan yang dikelola pemerintah sejak tahun 2010 mencapai Rp 99,1 triliun.
Baca Juga: Sri Mulyani: Indonesia Harus Keluar dari Krisis Pandemi Covid-19 dengan Prestasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News