kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.191.000   16.000   0,74%
  • USD/IDR 16.742   -34,00   -0,20%
  • IDX 8.099   58,67   0,73%
  • KOMPAS100 1.123   8,34   0,75%
  • LQ45 803   6,91   0,87%
  • ISSI 282   2,37   0,85%
  • IDX30 422   3,62   0,87%
  • IDXHIDIV20 480   0,21   0,04%
  • IDX80 123   1,39   1,14%
  • IDXV30 134   0,51   0,38%
  • IDXQ30 133   0,20   0,15%

Soal pariwisata, Zimbabwe belajar dari Indonesia


Jumat, 14 November 2014 / 12:30 WIB
Soal pariwisata, Zimbabwe belajar dari Indonesia
ILUSTRASI. Dapur tanpa kabinet dengan gantungan sederhana


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Edy Can

JAKARTA. Zimbabwe berniat belajar mengemas pariwisata dari Indonesia. Duta Besar Zimbabwe untuk Indonesia Alice Megaza mengaku negaranya ingin mengembangkan potensi pariwisata negaranya.

Salah satu alasan mengapa Zimbabwe ingin belajar karena Bali. Megaza mengaku kagum dengan pariwisata Bali. Karena itu dia ingin air tejun Victoria yang ada di negara menjadi terkenal seperti Bali.  "Kalian menjadikan Bali untuk tempat konferensi, bulan madu dan pernikahan. Kami ingin air tejun Victoria seperti itu," ujar Alice, Jumat (14/11) saat menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Air terjun Victoria merupakan salah satu dari tujuh keajaiban di dunia. Lokasinya sebetulnya berada di perbatasan antara negara Zimbabwe dan Zambia. AIr terjun ini terkenal akan keindahannya dan kebesarannya. Tinggi air terjun ini mencapai 108 meter.

Selain belajar mengenai pengemasan pariwisata, Zimbabwe juga sedang mencari investor untuk mengembangkan pariwisatanya. Zimbabwe juga berharap ada investor yang ingin bekerja sama mengembangkan potensi ekonomi lainnya seperti pertambangan dan pertanian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×