kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.706.000   -3.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.340   -15,00   -0,09%
  • IDX 6.618   86,45   1,32%
  • KOMPAS100 963   10,57   1,11%
  • LQ45 753   6,24   0,83%
  • ISSI 204   3,07   1,52%
  • IDX30 391   2,33   0,60%
  • IDXHIDIV20 475   7,20   1,54%
  • IDX80 109   1,13   1,05%
  • IDXV30 113   2,27   2,05%
  • IDXQ30 129   1,02   0,80%

Sejumlah Kader PSI Jabat Struktur FOLU Net Sink 2030, Tata Kelola Dipertanyakan


Kamis, 06 Maret 2025 / 16:46 WIB
Sejumlah Kader PSI Jabat Struktur FOLU Net Sink 2030, Tata Kelola Dipertanyakan
ILUSTRASI. Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman menilai, masuknya sejumlah anggota PSI dalam struktur FOLU Net Sink 2030 Kementerian Kehutanan (Kemenhut) menunjukkan tata kelola yang buruk.


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Sejumlah kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) masuk dalam tim pengurus Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030 Kementerian Kehutanan. 

Hal itu diketahui dari naskah Keputusan Menteri (Kepmen) Kehutanan Nomor 32 Tahun 2025 yang beredar di media sosial. Aturan itu merupakan struktur Organisasi Operation Management Office Indonesia's Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030. 

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni membenarkan dokumen yang beredar di masyarakat adalah benar dan otentik dikeluarkan oleh Kementerian Kehutanan.

“Dokumen Keputusan Menteri tersebut merupakan dokumen publik yang dapat diakses oleh masyarakat,” kata Raja Juli dalam keterangan resmi, Kamis (6/3).

Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman menilai, masuknya sejumlah anggota PSI dalam struktur FOLU Net Sink 2030 Kementerian Kehutanan (Kemenhut) menunjukkan tata kelola yang buruk.

Menurutnya, penunjukan anggota tersebut seharusnya melalui rekrutmen yang terbuka selain itu harus ada kepastian, kejelasan lewat proses seleksi.

“Jadi kalau ini tidak ada seleksi dan lebih banyak teman-temannya itu namanya ya tata kelola yang buruk, namanya ini kolusi dan nepotisme,” ujarnya kepada KONTAN, Kamis (6/3).

Baca Juga: Struktur FOLU Net Sink 2030 Didominasi Kader PSI, Menhut Raja Juli Buka Suara

Boyamin menjelaskan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dijelaskan bahwa tidak boleh membawa kolega dekat untuk jabatan yang bersifat strategis.

“Jadi menurut saya ini tidak pas dan harus diulang. Kalau versi saya diulang dan dilakukan rekruitmen oleh lembaga yang independen atau oleh Menpan RB, ada panitia seleksinya,” kata Boyamin.

Lebih lanjut, Boyamin menambahkan, meski tak digaji melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melainkan dari donasi melalui mitra, tetap sama saja.

“Donasi mitra itu kepada lembaga negara, itu tetap dianggap keuangan negara meskipun bukan dari APBN,” tandasnya.

Sebelumnya, dalam Keputusan Menteri (Kepmen) Kehutanan Nomor 32 Tahun 2025 yang beredar sejumlah kader PSI yang masuk dalam kepengurusan OMO FOLU. Di antaranya Andy Budiman sebagai dewan penasehat ahli, Endika Fitra Wijaya sebagai staf kesekretariatan bidang pengelolaan hutan lestari.

Lalu, Kokok Dirgantoro sebagai anggota bidang pengelolaan hutan lestari. Kemudian, nama Sigit Widodo tercantum dalam daftar anggota bidang peningkatan cadangan karbon,

Furqan Amini Chaniago sebagai anggota bidang konservasi, dan Suci Mayang Sari sebagai anggota bidang penegakan hukum dan peningkatan kapasitas.

Baca Juga: Isu Reshuffle, Budi Ari, Raja Juli, Bahlil, Hingga Sri Mulyani Jadi Sorotan

Sementara itu, Raja Juli sendiri menjabat sebagai penanggung jawab atau pengarah FOLU Net Sink 2030.

Masing-masing pengurus mendapat honor. Dalam beleid itu disebutkan honor untuk penanggung jawab atau pengarah sebesar Rp 50 juta setiap bulan, untuk anggota bidang Rp 20 juta setiap bulan, sedangkan bagi staf Rp 8 juta per bulannya. 

Selanjutnya: Diversifikasi Portofolio Investasi Optimalkan Imbal Hasil Saat Pasar Berfluktuasi

Menarik Dibaca: Ini Langkah Praktis Tarik Tunai BCA Tanpa Kartu ATM dengan Aman

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×