kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

SBY mengajak kaum perempuan membangun UMKM


Kamis, 22 Desember 2011 / 15:07 WIB
SBY mengajak kaum perempuan membangun UMKM
ILUSTRASI. Nusantara Infrastructure (META) menganggarkan Rp 128 miliar untuk pemenuhan standar pelayanan minimal (SPM) jalan tol.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajak kaum perempuan mengembangkan dan membangun usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dengan peran serta kaum perempuan ini, SBY berharap perekonomian Indonesia terus tumbuh dengan kuat dan berkelanjutan.

"Saya ingin menyarankan kepada kaum perempuan untuk benar-benar bisa mengambil peran secara nyata untuk memajukan ekonomi rakyat kita, ekonomi akar rumput," kata SBY dalam peringatan ke-83 Hari Ibu di Balai Kartini, Kamis (22/12).

SBY mengungkapkan beberapa hal yang dijalankan oleh organisasi dan gerakan perempuan. Pertama, menggiatkan koperasi dan UMKM komunitas perempuan. "Saya meninjau banyak sekali koperasi dan UMKM kaum perempuan di berbagai tempat. Kesimpulan saya, usaha itu berhasil dan bahkan sangat berhasil," katanya.

Kedua, memfasilitasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada Koperasi dan UMKM yang setiap tahun alokasi anggarannya mencapai Rp20 triliun. "Bantuan itu tersalur habis, yakinkan semua yang memerlukan kredit itu mendapatkan baik hulu maupun hilir di seluruh Indonesia," katanya.

Ketiga, organisasi perempuan di desa atau daerah dapat ambil bagian dalam program PNPM Mandiri dengan ikut andil dalam merencanakan dan melaksanakan program tersebut. "Saya lihat langsung hasil PNPM, hasilnya bagus. Saya tanya ini bisa bagus begini bagaimana? Jawabnya antara lain komunitas perempuan di sini," katanya.

Keempat, kaum perempuan bisa ambil bagian dan turut serta berperan dalam empat kluster program prorakyat. "Saya berharap kaum perempuan di seluruh Indonesia juga aktif memastikan program-program itu berjalan dengan baik, pusat sampai desa," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×