kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

RI – Ceko tingkatkan kerja sama perlindungan keanekaragaman hayati dan lingkungan


Selasa, 22 Juni 2021 / 07:28 WIB
RI – Ceko tingkatkan kerja sama perlindungan keanekaragaman hayati dan lingkungan
ILUSTRASI. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya (kanan) bersama Sekjen Kemen LHK Bambang Hendroyono (kiri)


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Yudho Winarto

Baca Juga: Peran penting Indonesia di panggung internasional dalam pengendalian perubahan iklim

Hal ini sejalan dengan program pengurangan sampah dari produsen melalui pendekatan Extended Producer Responsibility (EPR).

Mendukung upaya tersebut, KLHK juga membatasi penggunaan kantong belanja plastik, sedotan plastik, dan wadah makanan busa plastik sekali pakai di peritel modern dan industri jasa makanan dan minuman.

"Hingga Oktober 2020, ada 2 provinsi yaitu Bali dan Jakarta, serta 38 kota/kabupaten yang telah menerapkan peraturan larangan penggunaan plastik sekali pakai,” terang dia.

Pada kesempatan tersebut, Menteri Richard Brabec menyampaikan selain bertemu dengan Menteri LHK, dia juga diagendakan bertemu Menteri Luar Negeri, Menteri ESDM, dan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, serta dijadwalkan mengunjungi beberapa tempat di Indonesia.

Menteri Richard Brabec menegaskan harapannya untuk peluang dan langkah kerja sama pada tingkat akademisi/universitas dan pada business to business.

Hal ini juga dibuktikan dengan rombongan delegasi Menteri LH Ceko yang mencakup akademisi dan asosiasi serta entitas bisnis khususnya industri daur ulang plastik.

Baca Juga: Setelah Benowo, siap-siap Kota Tangerang punya PSEL

“Saya berharap hubungan bilateral Indonesia dan Ceko di bidang kerja sama lingkungan hidup dan kehutanan dapat ditingkatkan agar dapat saling menguntungkan kedua negara,” ujar Richard.

Sebagai informasi, pertemuan juga membahas hubungan antar pemerintah dalam hal kerja sama tenaga ahli, kebun raya, dan akademisi.

Selain itu, kedua delegasi bertukar informasi dan pengalaman terkait upaya perlindungan lingkungan, dan keanekaragaman hayati, serta perubahan iklim, khususnya energi terbarukan, pengelolaan sampah, dan ekonomi sirkular.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×