kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45925,04   -6,32   -0.68%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Resmikan komponen cadangan, Jokowi pesan hanya untuk kebutuhan pertahanan


Kamis, 07 Oktober 2021 / 10:57 WIB
Resmikan komponen cadangan, Jokowi pesan hanya untuk kebutuhan pertahanan
Presiden Joko Widodo bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat meresmikan komponen cadangan tahun 2021 di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pasukan Khusus, Bandung (7/10/2021).


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - BANDUNG. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan komponen cadangan tahun 2021 di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pasukan Khusus, Bandung.

Jokowi menyebut komponen cadangan akan mendukung tugas TNI dalam menjaga kedaulatan. Tugas menjaga pertahanan negara diyakini menjadi kewajiban bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalamu upaya bela negara dan usaha pertahanan negara," ujar Jokowi saat peresmian, Kamis (7/10).

Jokowi bilang anggota komponen cadangan merupakan pendaftar secara suka rela. Masyarakat yang mendaftar tersebut melalui proses seleksi dan pelatihan dasar kemiliteran.

Komponen cadangan disebut tidak bertugas setiap hari seperti pasukan komponen utama. Pasukan komponen cadangan menjalani profesi lain pada kehidupan sehari-harinya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Perintahkan TNI Investasi Sektor Pertahanan

"Anggota komponen cadangan harus selalu siaga jika dipanggil negara. Komponen cadangan dikerahkan bila negara dalam keadaan darurat militer atau keadaan perang," ungkap Jokowi.

Mobilisasi komponen cadangan tersebut dilakukan oleh presiden dengan persetujuan DPR. Komponen tersebut ditegaskan hanya digunakan untuk kepentingan pertahanan.

"Perlu saya tegaskan komponen cadangan tidak boleh digunakan untuk hal lain kecuali untuk kepentingan pertahanan," tegasnya.

Komponen cadangan diyakini akan memperkokoh sistem pertahanan Indonesia. Bersamaan dengan itu, pemerintah juga mendorong modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista).

Baca Juga: Mampu atasi pandemi Covid-19 bukti ketangguhan TNI hadapi ancaman global

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×