kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Reaktivasi jalur KA diproyeksikan menelan dana hingga Rp 3 triliun


Minggu, 07 Oktober 2018 / 12:11 WIB
Reaktivasi jalur KA diproyeksikan menelan dana hingga Rp 3 triliun
ILUSTRASI. Kereta api memasuki Stasiun Bandung, Jawa Barat


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah berencana mulai melakukan reaktivasi rel kereta api di tahun depan. Jika tak ada aral melintang, ada empat jalur yang akan diaktifkan kembali oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) di antaranya jalur rel di Jawa Barat.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, empat jalur yang akan diaktifkan kembali tersebut yakni rute Banjar-Pangandaran-Cijulang-Parigi, Cibatu-Garut-Cikajang. Lalu ada juga jalur lainnya yakni Bandung-Dayeuhkolot-Banjaran-Ciwidey, serta Rancaekek-Tanjungsari.

"Reaktivasi untuk jalur Jawa Barat kami sangat mendukung. Makanya kami akan mengaktifkan semua sumber dana baik dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN), korporasi maupun pihak lain karena dana yang dibutuhkan besar sekali," kata Budi di Jakarta, Jumat (5/10).

Dana yang dibutuhkan untuk reaktivasi ini diperkirakan sebesar Rp 2 triliun sampai Rp 3 triliun. Dengan dana yang sebesar itu, tentu pemerintah membutuhkan sokongan dari berbagai sumber.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×