kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.175.000   4.000   0,18%
  • USD/IDR 16.742   -34,00   -0,20%
  • IDX 8.099   58,67   0,73%
  • KOMPAS100 1.123   8,34   0,75%
  • LQ45 803   6,91   0,87%
  • ISSI 282   2,37   0,85%
  • IDX30 422   3,62   0,87%
  • IDXHIDIV20 480   0,21   0,04%
  • IDX80 123   1,39   1,14%
  • IDXV30 134   0,51   0,38%
  • IDXQ30 133   0,20   0,15%

Ratusan PSK blokir jalan, tolak penutupan Dolly


Rabu, 18 Juni 2014 / 10:54 WIB
ILUSTRASI. drama korea red balloon siap menarik perhatian banyak penonton. dok by Viu


Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa

SURABAYA. Ratusan pekerja seks komersial (PSK) Dolly, Surabaya turun ke jalan. Mereka menolak penutupan Dolly oleh Pemerintah Kota Surabaya, yang akan dideklarasikan pada Rabu (18/6/2014) malam ini, tepatnya pukul 20.00 WIB.

Ratusan PSK Dolly itu membawa alat-alat dapur seadanya, kemudian dipukul-pukul menjadi alat musik. Aksi dilakukan warga dan ratusan PSK itu digelar sejak pukul 07.00 WIB di jalan masuk Gang Dolly. Mereka memblokir jalan dan membuat jalanan macet total. "PSK tak bisa dikalahkan. Rakyat tak bisa dikalahkan. Tolak menutupan Dolly. Itu adalah lahan kerja kami," teriak Lita, salah satu PSK yang menutup wajahnya, saat orasi.

Saat menggelar pemblokiran jalan Dukuh Kupang, ratusan PSK itu hanya berjoget dan bernyanyi diiringi musik dari alat dapur yang dibawanya. "Ini adalah bentuk kekuatan kita menolak penutupan Dolly," teriak salah seorang PSK.

Beberapa PSK itu membawa peralatan dapur saat gelar aksi untuk menunjukkan bahwa Dolly itu adalah lapangan kerja mereka. "Alat dapur ini memberitahu jika kami hidup dan bisa makan dari Dolly," kata salah satu PSK yang tak mau disebutkan namanya. (Yatimul Ainun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×