kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Pusat Data Nasional (PDN) Diserang Pakai Virus, Pelaku Minta Tebusan US$ 8 Juta


Senin, 24 Juni 2024 / 16:31 WIB
Pusat Data Nasional (PDN) Diserang Pakai Virus, Pelaku Minta Tebusan US$ 8 Juta
ILUSTRASI. Pusat Data Nasional (PDN) Kementerian Kominfo mengalami gangguan karena diserang oleh virus.. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga/Spt.


Sumber: Kompas.com | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengumumkan bahwa sistem Pusat Data Nasional (PDN) Kementerian Kominfo mengalami gangguan karena diserang oleh virus.

Menurutnya, penyerang meminta tebusan sebesar 8 juta dolar Amerika Serikat (AS).

Pernyataan ini disampaikan Budi Arie sebelum menghadiri sidang kabinet paripurna bersama Presiden Joko Widodo pada Senin (24/6/2024) siang.

"Tadi Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) konferensi pers di Kominfo. Saya tinggal karena saya harus ke sini. Ini serangan virus lockbit 302," ujar Budi Arie di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

Baca Juga: Kominfo: Layanan Keimigrasian Kembali Beroperasi, Pemulihan Server PDN Masih Berjalan

Saat ditanya tentang asal pihak penyerang, Budi Arie belum bersedia memberikan informasi lebih lanjut.

Namun demikian, dia mengungkapkan bahwa ada permintaan tebusan dari pihak penyerang.

"Nanti saja," katanya.

Gangguan pada sistem PDN ini menyebabkan gangguan layanan keimigrasian di beberapa bandara, termasuk Bandara Soekarno-Hatta, sejak Kamis (20/6/2024).

Pada Sabtu (22/6/2024), Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, menyatakan bahwa sejumlah layanan terkait keimigrasian telah pulih, seperti layanan paspor dan visa.

Baca Juga: BSSN Akui Gangguan Server Pusat Data Nasional Akibat Serangan Siber Ransomware

Sementara itu, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa Polri masih mengumpulkan data terkait gangguan sistem PDN Kementerian Kominfo.

"Sedang kita kumpulkan informasi, dan sedang kita dalami bersama BSSN apakah ini kendala teknis atau ada hal lain," ujar Sigit di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta, pada Senin pagi.

Artike ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menkominfo: PDN Diserang Pakai Virus, Pelaku Minta Tebusan 8 Juta Dollar AS"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×