kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.938.000   14.000   0,73%
  • USD/IDR 16.300   -5,00   -0,03%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Produksi Turun, Pemerintah Ancang-Ancang Impor Beras 1 Juta Ton dari India di 2025


Rabu, 30 Oktober 2024 / 07:49 WIB
Produksi Turun, Pemerintah Ancang-Ancang Impor Beras 1 Juta Ton dari India di 2025
ILUSTRASI. Produksi beras diperkirakan turun, Indonesia pun berancang-ancang melakukan impor 1 juta ton beras dari India pada tahun depan.


Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produksi beras diperkirakan turun, Indonesia pun berancang-ancang melakukan impor 1 juta ton beras dari India pada tahun depan.

Impor beras akan dilakukan karena produksi beras diperkirakan turun.

Rencana impor beras dari India ini disampaikan Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan, Selasa (29/10), seperti dikutip Reuters.

Awal bulan ini, Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan, produksi beras Indonesia akan turun 2,43% tahun ini menjadi 30,34 juta ton. Penurunan produksi beras ini akibat penundaan musim tanam dan panen di tengah cuaca kering yang lebih panjang pada tahun 2023.

Baca Juga: Mentan Amran Ungkap Jurus Kementan Mengejar Swasembada Pangan

Impor beras Indonesia melonjak dalam dua tahun terakhir, mencapai lebih dari 3 juta metrik ton setiap tahun.

Indonesia menargetkan impor hingga 3,6 juta ton beras tahun ini. Indonesia juga berencana membuka sekitar 750.000 hektare hingga 1 juta hektare sawah baru pada tahun 2025 untuk mencapai target kemandirian pangan Presiden Prabowo Subianto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×