kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Presiden SBY: Buku ini bukan untuk menggurui


Jumat, 17 Januari 2014 / 19:25 WIB
Presiden SBY: Buku ini bukan untuk menggurui
ILUSTRASI. Pengunjung berbelanja kebutuhan di salah satu pusat belanja di Jakarta, Jumat (30/10/2020). KONTAN/Fransiskus Simbolon


Sumber: Kompas.com | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono secara resmi meluncurkan bukunya yang berjudul 'Selalu Ada Pilihan' di Jakarta Convention Center, Jumat (17/1/2014). Buku setebal 824 halaman tersebut ditulis sendiri oleh Yudhoyono selama hampir setahun.

"Buku ini saya niatkan sebagai wahana untuk berbagi, bukan untuk menggurui, juga bukan untuk berteori," kata Presiden dalam siaran pers.

Tulisan di buku ini dikatakan merupakan refleksi pemikiran Presiden memimpin Indonesia selama sembilan tahun. Buku ini dikatakan bukan curhat, bukan pembelaan diri, melainkan keinginan Presiden berbagi pengalaman dan pengetahuan.

Melalui bukunya, Presiden dikatakan mau berbagi refleksi dan pengalaman yang bermanfaat bagi masyarakat, termasuk para tokoh yang hendak berkompetisi pada Pilpres 2014. Presiden berharap buku ini bisa dijadikan bahan belajar.

Dalam halaman 441 misalnya, Presiden menyarankan, ”Rajinlah para capres berkomunikasi di dunia media sosial. Anda tidak khawatir menghadapi tebang pilih versi pers. Anda tidak pusing dengan barriers media tertentu terhadap Anda karena sikap politik dan kebijakan pemiliknya. Anda bisa berkomunikasi langsung dengan followers Anda.”

Melalui buku ini, Presiden juga bercerita mengenai kondisi aktual Indonesia. Hal ini termasuk mengenai persoalan korupsi. Dalam acara peluncuran bukunya hari ini, Presiden akan mengajak masyarakat untuk berdoa bersama bagi warga yang tengah mengalami musibah bencana alam di sejumlah wilayah di Indonesia. (Icha Rastika)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×