kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -1.000   -0,05%
  • USD/IDR 16.625   143,00   0,85%
  • IDX 6.765   15,76   0,23%
  • KOMPAS100 977   4,00   0,41%
  • LQ45 760   2,98   0,39%
  • ISSI 215   0,73   0,34%
  • IDX30 395   1,80   0,46%
  • IDXHIDIV20 471   0,45   0,10%
  • IDX80 111   0,47   0,42%
  • IDXV30 115   0,54   0,47%
  • IDXQ30 129   0,72   0,56%

Presiden Prabowo Dijadwalkan Hadir pada Perayaan Hari Buruh 1 Mei di Lapangan Monas


Rabu, 30 April 2025 / 10:49 WIB
Presiden Prabowo Dijadwalkan Hadir pada Perayaan Hari Buruh 1 Mei di Lapangan Monas
ILUSTRASI. Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan hadir dalam perayaan hari buruh internasional (May Day) besok, Kamis (1/5). KONTAN/Cheppy A. Muchlis/01/05/2024


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan hadir dalam perayaan hari buruh internasional (May Day) besok, Kamis (1/5). Rencananya acara tersebut akan digelar di Lapangan Monas Jakarta.

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan, serikat buruh telah mengirimkan undangan ke presiden untuk menghadiri peringatan hari buruh internasional esok hari. 

"Presiden memutuskan Insya Allah beliau berkenan hadir di dalam acara peringatan may day tersebut," ujar Prasetyo kepada wartawan, Rabu (30/4).

Baca Juga: Jelang Hari Buruh, Airlangga Bakal Panggil Pengusaha Industri Padat Karya

Prasetyo menambahkan, cara pandang presiden bahwa buruh adalah elemen kunci dalam ekonomi yang tidak terpisahkan. Presiden menaruh perhatian besar bahwa pemerintah harus bekerjasama dengan sektor swasta, pengusaha dan juga buruh. 

"Ini merupakan tiga unsur yang saling bekerja bersama-sama di dalam menjalankan semua usaha dan menjalankan ekonomi bangsa kita," kata Prasetyo.

Terkait masih adanya PHK di beberapa tempat, pemerintah terus berkoordinasi untuk bisa memitigasi. Sekaligus jika terjadi PHK untuk melihat bagaimana cara menangani dan memenuhi hak-hak pekerja.

"Kemudian juga sesegera mungkin bagaimana kita atasi dengan menciptakan lapangan kerja baru," terang Prasetyo.

Sebelumnya, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal mengatakan, May Day 2025 awalnya direncanakan digelar di GBK. 

Namun karena adanya persiapan pertandingan Pra Piala Dunia antara Indonesia dan China, dan demi menjaga kondisi rumput stadion, maka perayaan dipindahkan ke Lapangan Monas. 

Diperkirakan, sebanyak 200.000 buruh dari Jabodetabek dan sekitarnya akan hadir di Lapangan Monas.

Baca Juga: Hari Buruh, DAMRI Luncurkan Layanan Mudah ke Pantai Sarwana dengan Tarif Terjangkau

Dari laporan yang diterima KSPI, diperkirakan lebih dari 1,2 juta buruh akan turun ke jalan di seluruh Indonesia.

Dalam May Day tahun ini, buruh mengusung enam tuntutan utama. Antara lain, hapus outsourcing, bentuk Satgas PHK, wujudkan upah layak, lindungi buruh dengan mengesahkan RUU Ketenagakerjaan baru, lindungi Pekerja Rumah Tangga - Sahkan RUU PPRT, dan berantas Korupsi - Sahkan RUU Perampasan Aset. 

Said Iqbal menyampaikan bahwa keenam isu tersebut akan disuarakan secara nasional, termasuk dalam orasi di Lapangan Monas. 

“Kami berharap May Day 2025 menjadi kado bagi buruh. Dulu, Presiden SBY memberi hadiah dengan menjadikan 1 Mei sebagai hari libur nasional. Kini kami berharap, Presiden Prabowo memberi hadiah dengan menghapus sistem outsourcing. Ini sudah beberapa kali beliau sampaikan,” ujar Said Iqbal.

Selanjutnya: CEO JPMorgan Mengeluarkan Peringatan Mengerikan bagi Perekonomian AS

Menarik Dibaca: Resep Sambal Matah Khas Bali, Pelengkap Hidangan agar Makin Nikmat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×