CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Presiden: Era upah buruh murah sudah selesai


Kamis, 01 Mei 2014 / 13:29 WIB
Presiden: Era upah buruh murah sudah selesai
ILUSTRASI. Pencetak gol terbanyak alias top skor Piala Dunia sepanjang masa & 20 top skor Piala Dunia 2022


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengucapkan selamat Hari Buruh, 1 Mei 2014. Dalam akun Twitter resminya, @SBYudhoyono, Presiden menyebut para buruh sebagai para pahlawan industri.

"Alhamdulillah, sejak Indonesia merdeka, kini 1 Mei menjadi hari libur nasional. Ini sebagai penghormatan kita kepada para pekerja," sebut SBY Kamis (1/5/2014).

Ia berharap upah dan kesejahteraan pekerja di masa depan akan semakin baik. "Hidup mereka harus layak. Era upah buruh murah sudah selesai," ujarnya.

Presiden melanjutkan, ekonomi dan dunia usaha harus terus tumbuh, dan buruh harus makin produktif sehingga perusahaan bisa terus meningkatkan upah buruhnya.

Hubungan antara federasi dan serikat pekerja dengan Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia), sebutnya, juga harus semakin baik dan dekat. "Semua harus 'menang'," tambah dia.

"Jika ada perselisihan, selesaikanlah secara damai. Cari solusi yang adil. Jangan dengan kekerasan. Kekerasan tidak selesaikan masalah," sebutnya lagi.

Presiden mengatakan, pemerintah terus mengembangkan kebijakan yang pro-buruh dan juga pro-industri. "Tmsk bantuan perumahan, bus & rumah sakit utk buruh," kicau Presiden. (Erlangga Djumena)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×