CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.343.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.729   -36,00   -0,21%
  • IDX 8.407   44,65   0,53%
  • KOMPAS100 1.165   5,83   0,50%
  • LQ45 849   5,46   0,65%
  • ISSI 293   1,52   0,52%
  • IDX30 443   2,43   0,55%
  • IDXHIDIV20 514   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,83   0,64%
  • IDXV30 136   0,12   0,09%
  • IDXQ30 142   1,06   0,76%

Prabowo Bentuk Tim Percepatan Program, Pengusaha Bisa Sampaikan Aduan Tiap Pekan


Senin, 15 September 2025 / 16:24 WIB
Prabowo Bentuk Tim Percepatan Program, Pengusaha Bisa Sampaikan Aduan Tiap Pekan
ILUSTRASI. pemerintah membentuk Tim Khusus Percepatan Program Pembangunan Ekonomi yang akan berperan sebagai pengawas sekaligus penyelesai hambatan di lapangan


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, pemerintah telah membentuk Tim Khusus Percepatan Program Pembangunan Ekonomi.

Purbaya menjelaskan bahwa Tim Khusus ini akan berperan sebagai pengawas sekaligus penyelesai hambatan di lapangan.

Tim ini akan memantau jalannya seluruh program utama Presiden Prabowo agar tidak terhambat.

"Jadi ke depan harusnya (programnya) gak macet lagi. Kalau ada yang macet kita akan percepat supaya jalan dengan baik," ujar Purbaya dalam Konferensi Pers di Istana Negara, Senin (15/9/2025).

Baca Juga: Menkeu Purbaya Merapat ke Istana Bertemu Presiden Prabowo Bahas Stimulus Ekonomi

Selain memastikan program pemerintah berjalan mulus, tim ini juga membuka ruang aduan bagi pelaku usaha. Setiap keluhan yang muncul terkait hambatan berbisnis akan diterima dan dibahas rutin.

"Kita akan terima laporan mereka, kita akan sidangkan di tim ini setiap satu minggu sekali. Jadi ini seperti Pokja 4 di zaman sebelumnya," katanya.

Purbaya juga berharap, dengan adanya tim khusus tersebut, hambatan sektor swasta bisa berkurang signifikan.

"Sehingga mesin pertumbuhan swasta juga bisa tumbuh dengan baik seiring dengan mesin pertumbuhan punya pemerintah," katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menambahkan bahwa tim khusus ini akan dipimpin oleh Menko Perekonomian dan Menko Pangan.

Kemudian akan memiliki wakil yakni Menteri Keuangan, Menteri Investasi/Kepala BKPM, dan Menteri PPN/Bappenas, dengan beranggotakan seluruh menteri yang terkait dengan program.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×