Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Yudho Winarto
Yoga menambahkan pihaknya optimistis kinerja PPNDN di tahun ini dapat mengulang keberhasilan seperti tahun lalu. Kepercayaan tersebut didukung oleh sektor manufaktur yang diharapkan bisa tumbuh. Sebab sektor ini merupakan salah satu kontributor terbesar penerimaan PPNDN.
Kemenkeu mencatat sepanjang tahun 2019 realisasi penerimaan pajak dari sektor manufaktur atau pengolahan sebesar Rp 365,39 triliun atau setara dengan 29,4% dari total penerimaan pajak. Tetapi pencapaian sektor manufaktur tersebut kontraksi 1,8% secara tahunan.
Baca Juga: Impor turun, pajak impor diperkirakan melandai
Namun demikan, Yoga bilang pertumbuhan penerimaan pajak dari sektor manufaktur dapat pulih dan terasa mulai kuartal I-2020. Kata Yoga ini sejalan dengan prediksi Purchasing Manager’s Index (PMI) dari Bank Indonesia (BI) yang diperkirakan naik dari 51,50% menjadi 52,73%.
“Investasi juga akan meningkat terutama untuk sektor-sektor yang mendapat berbagai insentif fiskal, sehingga akan meningkatkan penerimaan pajak. Jadi banyak substitusi dari pajak atas impor,” ujar Yoga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News