kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   -25.000   -1,30%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Pilkada serentak potensi ajang korupsi ramai-ramai


Rabu, 28 Oktober 2015 / 15:04 WIB
Pilkada serentak potensi ajang korupsi ramai-ramai


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Wakil ketua KPK nonaktif Bambang Widjojanto menilai Pilkada serempak yang bakal digelar Desember 2015 nanti berpotensi menjadi lahan korupsi besar-besaran. Ada indikasi, dana untuk perbangunan desa dapat dialihkan untuk dana kampanye.

"Dana untuk proyek ditakutkan bakal dialirkan untuk kampanye," tegasnya, Rabu (28/10).

Adanya potensi korupsi ini tidak akan mudah ditangani oleh KPK. Untuk pencegahannya, KPK harus berkerjsama dengan lembaga lainnya dan juga masyarakat untuk mengawal berjalannya Pilkada.

Selain itu, KPK juga harus dapat memaksimalkan pencegahan dengan memastikan rekomendasi yang telah dipaparkan pada wilayah tersebut benar-benar dijalankan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×