kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Pertumbuhan konsumsi rumah tangga di kuartal III 2019 turun, begini kata ekonom


Selasa, 05 November 2019 / 18:23 WIB
Pertumbuhan konsumsi rumah tangga di kuartal III 2019 turun, begini kata ekonom
ILUSTRASI. Pengunjung memilih hasil komoditas bahan makanan di sebuah hipermarket di Jakarta, Senin (20/11).


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi mengalami perlambatan pada kuartal III-2019. Hal ini juga seiring dengan perlambatan komponen penyokongnya dari kelompok pengeluaran, yaitu pertumbuhan konsumsi rumah tangga.

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan konsumsi rumah tangga pada kuartal III-2019 ini tercatat sebesar 5,01% (yoy). Padahal pada kuartal sebelumnya, pertumbuhan konsumsi mencapai 5,17% (yoy).

Baca Juga: Ekonomi Indonesia melambat di kuartal III 2019, tim ekonomi harus bergerak cepat

Padahal, konsumsi rumah tangga memiliki kontribusi yang besar pada pertumbuhan ekonomi Indonesia, yaitu sebesar 56,5%.

Beberapa komponen dalam konsumsi rumah tangga yang mengalami penurunan dari kuartal sebelumnya adalah komponen perumahan dan perlengkapan rumah tangga sebesar 1,07% dari kuartal sebelumnya menjadi 4,55%.

Selain itu ada juga pencatatan penurunan lain untuk komponen transportasi dan komunikasi sebesar 0,34% dari kuartal sebelumnya sehingga menjadi 4,35%.

Di sisi lain, ada peningkatan konsumsi dalam komponen kesehatan dan pendidikan sebesar 0,75%. Hal ini terlihat dari konsumsi pada kuartal III-2019 ini yang berada di 7,34% dengan sebelumnya 6,59%.

Baca Juga: Konsumsi jadi penyokong terbesar pertumbuhan ekonomi, ini rinciannya




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×