Reporter: Agus Triyono | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan meluncurkan Program Perhutanan Sosial Tahap II. Saat ini, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah menyiapkan usulan lokasi peluncuran program tersebut.
Siti Nurbaya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengatakan, ada beberapa daerah yang diusulkan untuk bisa dijadikan tempat peluncuran program oleh Presiden Jokowi. Pertama, peluncuran Program Perhutanan Sosial seluas 641,97 hektare untuk 884 kepala keluarga kesatuan pengelola hutan di Blora, Jawa Tengah.
Kedua, di Wanawisata Gunung Puntang, Cimaung, Bandung Selatan dengan luas 3026,28 hektare. "Tapi masih perlu dilaporkan daftarnya, karena banyak, di Jawa saja targetnya 40.000 hektare," katanya, Selasa (19/12).
Siti mengatakan, selain mempersiapkan peluncuran Program Perhutanan Sosial Tahap II, saat ini pemerintah tengah melakukan review pelaksanaan Program Perhutanan Sosial yang sudah dijalankan pemerintah. Per 18 Desember kemarin, pemerintah sudah mengeluarkan surat keputusan pengelolaan hutan seluas 1,33 juta hektare untuk masyarakat.
Pemerintah terus melihat pelaksanaan program tersebut. "Hasil review tadi kami sepakati untuk dikembangkan cara agar akses hutan sosial ini berkontribusi di masyarakat, menjadi geliat ekonomi," katanya.
Salah satu cara yang akan ditempuh, menerapkan fokus. "Sistemnya mungkin satu desa satu komoditas ungulan, mungkin keunggulan lokal supaya bisa berhasil," katanya.
Pemerintah saat ini tengah melaksanakan Program Perhutanan Sosial. Dengan pelaksanaan program tersebut, mereka akan menyerahkan pengelolaan kawasan hutan kepada masyarakat. Luas kawasan hutan yang rencananya diserahkan ke masyarkat mencapai 12,7 juta ha.
Presiden Jokowi berharap penyerahan pengelolaan tersebut bisa dimanfaatkan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan hidup mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
