kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.200   59,26   0,83%
  • KOMPAS100 1.105   10,12   0,92%
  • LQ45 877   10,37   1,20%
  • ISSI 221   1,09   0,50%
  • IDX30 448   5,50   1,24%
  • IDXHIDIV20 539   4,27   0,80%
  • IDX80 127   1,28   1,02%
  • IDXV30 135   0,60   0,45%
  • IDXQ30 149   1,41   0,96%

PergiUmroh.com fokus tangani jamaah yang tertunda keberangkatannya


Minggu, 01 Maret 2020 / 23:41 WIB
 PergiUmroh.com fokus tangani jamaah yang tertunda keberangkatannya
ILUSTRASI. Calon Jamaah Umroh menunggu kepastian untuk berangkat ke Tanah Suci Mekah di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (27/2/2020). Arab Saudi baru saja mengeluarkan aturan mengenai penangguhan sementara izin visa untuk tujuan umrah dan


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Arab Saudi mengeluarkan aturan mengenai penangguhan sementara izin visa untuk tujuan umrah dan mengunjungi Masjid Nabawi sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19 Virus Corona di Arab Saudi. Kebijakan tersebut berlaku mulai Kamis (27/2).

M. Faried Ismunandar, Chief Executive Officer PergiUmroh.com menjelaskan, pihaknya sebagai marketplace umroh yang bekerjasama dengan berbagai Perusahaan Penyelenggara Ibadah Umroh (PPIU) atau travel agents berizin resmi selalu memantau perkembangan yang ada termasuk dengan langkah-langkah yang diambil oleh kementerian Agama, Asosiasi Perusahaan penyelenggara umroh dan travel agents sendiri.

Baca Juga: Ihram Asia lakukan penjadwalan ulang bagi jemaah yang batal berangkat umrah

Faried mengatakan, sampai sejauh ini semua pihak sedang berkonsentrasi untuk menangani jamaah yang tertunda keberangkatannya. Pihaknya tengah fokus agar jamaah tetap bisa berangkat walaupun harus melakukan reschedule atau penjadwalan ulang.

"Rescheduling ini juga bukan perkara mudah karena berkaitan dengan banyak sekali elemen yang teman-teman PPIU harus manage seperti ticketing, hotel akomodasi, dan lain sebagainya. Fokus sampai sejauh ini adalah me-manage jamaah yang tertunda keberangkatannya," ujar Faried kepada kontan.co.id, Minggu (01/3).

Menurut Faried saat ini banyak jamaah yang menanyakan tentang kejelasan rencana keberangkatan mereka. "Tapi kebetulan jamaah yang berangkat dari pergiumroh masih di awal Maret, jadi mudah-mudahan sudah lebih clear dalam beberapa hari ke depan," katanya.

Lanjut Faried, 30 hari sebelum keberangkatan calon jamaah pergiumroh sudah melakukan pelunasan sehingga bisa dipastikan untuk keberangkatan bulan Maret sudah lunas semua.

Baca Juga: Umrah ditangguhkan akibat corona, Khazannah Tour and Travel lakukan penjadwalan ulang

Faried menuturkan, saat ini pihaknya belum menghitung apakah ada kerugian yang dialami, menurut Faried pihaknya kini lebih fokus untuk berkomunikasi dengan semua pihak terkait untuk memberikan informasi dan solusi yang paling baik untuk semua pihak terutama calon jamah dan travel agents partner.

"Secara planning kami sudah mempersiapkan roadmap untuk scalling up dan diversifikasi juga, yang mungkin saja bisa kita pikirkan untuk implementasinya dimajukan, tapi jika memang isu ini berlanjut untuk waktu yang panjang saya belum bisa detailkan strategi ke depannya," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×