kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   72.000   2,98%
  • USD/IDR 16.610   15,00   0,09%
  • IDX 8.238   149,11   1,84%
  • KOMPAS100 1.145   25,73   2,30%
  • LQ45 820   23,58   2,96%
  • ISSI 290   4,46   1,56%
  • IDX30 429   13,21   3,18%
  • IDXHIDIV20 487   16,89   3,59%
  • IDX80 127   2,85   2,30%
  • IDXV30 135   1,26   0,95%
  • IDXQ30 136   4,84   3,69%

Per akhir September, realisasi belanja pemerintah pusat mencapai 61,3% dari pagu


Senin, 19 Oktober 2020 / 11:11 WIB
Per akhir September, realisasi belanja pemerintah pusat mencapai 61,3% dari pagu
ILUSTRASI. Menkeu Sri Mulyani


Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi belanja pemerintah pusat hingga akhir September 2020 sudah mencapai Rp 1.211,4 triliun. Jumlah ini setara dengan 61,3% dari total pagu anggaran yang sebesar RP 1.975,2 triliun. 

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan, realisasi belanja pemerintah hingga September 2020 tersebut tumbuh 21,2%, lebih tinggi dari pertumbuhan pada bulan September 2019 yang sebesar 6,4%. 

“Ini merupakan upaya all out dari pemerintah untuk mengangkat perekonomian dari zona kontraksi yang dalam (untuk menuju) ke zona positif,” ungkap Ani, Senin (19/10). 

Penyerapan belanja tersebut terdiri dari belanja Kementerian/Lembaga (K/L) serta belanja non K/L. 

Baca Juga: Defisit anggaran sentuh Rp 687,1 triliun sampai akhir September 2020

Realisasi belanja K/L hingga akhir bulan September 2020 tercatat sebesar Rp 632,1 triliun atau sudah mencapai 75,6% dari total pagu anggaran yang sebesar Rp 836,4 triliun. 

Dengan nilai tersebut, pertumbuhan belanja K/L tercatat sebesar 13,7% atau lebih tinggi dari September 2019 yang sebesar 8,7%. 

Sementara itu, total belanja non K/L hingga akhir bulan September 2020 tercatat sebesar Rp 579,3 triliun atau sudah mencapai 50,9% dari total pagu anggaran yang sebesar Rp 1.138,9 triliun. 

Dengan nilai itu, pertumbuhan belanja non K/L hingga akhir bulan September 2020 tercatat sebesar 30,7%. Ini jauh lebih tinggi dari pertumbuhan pada September 2019 yang hanya sebesar 3,7%. 

Selanjutnya: Pemerintah tawarkan insentif jumbo untuk kegiatan penelitian dan pengembangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×