kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.774   -14,00   -0,09%
  • IDX 7.473   -6,24   -0,08%
  • KOMPAS100 1.155   0,64   0,06%
  • LQ45 915   1,60   0,18%
  • ISSI 226   -0,60   -0,26%
  • IDX30 472   1,43   0,30%
  • IDXHIDIV20 570   2,50   0,44%
  • IDX80 132   0,24   0,18%
  • IDXV30 140   1,26   0,90%
  • IDXQ30 158   0,58   0,37%

Pengacara tak tahu komisaris Bhakti kena cekal


Selasa, 12 Juni 2012 / 08:34 WIB
Pengacara tak tahu komisaris Bhakti kena cekal
ILUSTRASI. Ada banyak khasiat daun salam yang bisa Anda dapatkan.


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. PT Bhakti Investama Tbk (BHIT) mengaku pihaknya belum mengetahui kalau salah satu komisarisnya, yang bernama Antonius Z Tondeng, telah dicegah ke luar negeri oleh Direktorat Jenderal imigrasi.

Menurut Kuasa Hukum BHIT, Andi F Simangunsong dirinya belum mendapat kabar terkait pencegahan tersebut. “Belum, saya belum mengetahuinya,” kata Andi, Senin (11/6) di gedung KPK.

Sebelumnya, KPK mengaku kalau pihaknya telah mengajukan permohonan kepada Ditjen Imigrasi, agar mencegah Antonius pergi ke luar negeri. Permohonan tersebut diajukan KPK sejak tanggal 8 Juni 2012 lalu.

Berdasarkan permohonan tersebut, Ditjen Imigrasi, hari ini mengabulkannya, dengan mengeluarkan surat pencekalan atas diri Antonius.

Adapun alasan upaya pencegahan ini dilakukan KPK terkait dengan penyelidikan kasus suap yang tengah dilakukan oleh lembaga tersebut. Di mana kasus suap tersebut terungkap setelah KPK menangkap tangan seorang pegawai pajak bernama Tommy Hindratno (TH), dan seorang pengusaha bernama James Gunarjo.

Nama terakhir ini diduga terkait dengan sebuah perusahaan besar di tanah air, PT Bhakti Investama tbk (BHIT). Bahkan perusahaan tersebut sudah digeledah KPK akhir pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×