kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.202   22,00   0,14%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Penerimaan pajak triwulan I 2018 tumbuh 16,21%


Senin, 16 April 2018 / 15:33 WIB
Penerimaan pajak triwulan I 2018 tumbuh 16,21%
ILUSTRASI. Menkeu dan Dirjen Pajak pantau hari terakhir pelaporan SPT


Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemkeu) mencatat penerimaan pajak pada triwulan I 2018 mampu tumbuh sebesar 9,94% dengan capaian sebesar Rp 244,5 triliun atau 17,6 % dari target APBN tahun 2018.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebutkan, bila dibanding penerimaan tahun 2017 dengan tanpa memperhitungkan amnesti pajak, pertumbuhan penerimaan pajak triwulan I 2018 ini sebesar 16,21%.

Tren pertumbuhan ini melanjutkan tren positif pada Januari-Februari 2018, bahkan pertumbuhan tertinggi sejak tahun 2015. “Apabila faktor amnesti pajak kita hilangkan, kita akan bisa melihat pertumbuhan apple to apple,” kata Sri Mulyani di kantor Kemkeu, Jakarta, Senin (16/4).

Ia menyebutkan, pertumbuhan penerimaan pajak ini ditopang oleh pertumbuhan PPh Non Migas yang mencapai 8,36% dan PPN yang tumbuh 15,03%.

Adapun, secara detail, penerimaan seluruh jenis pajak utama tumbuh double digit. PPh Pasal 21 tumbuh 15,73% atau Rp 30,39 triliun, PPh 22 impor realisasinya Rp 13,09 triliun atau naik 25,09%, PPh orang pribadi (OP) mencapai Rp 5,35 triliun atau naik 17,61%, PPh badan Rp34,85 triliun atau naik 28,42%, PPh 26 mencapai Rp 9,85 triliun atau tumbuh 24,13%, PPh final mencapai Rp 26,37 triliun atau tumbuh 13,49%, PPN dalam negeri mencapai Rp 55,33 triliun atau tumbuh 13,06%, dan PPN impor mencapai Rp 40,71 triliun atau tumbuh 21,56%.

“PPh OP tumbuh positif, dampak dari pasca-amnesti pajak. Sementara, PPN dalam negeri dipengaruhi pelunasan tunggakan pajak sehubungan dengan partisipasi amnesti pajak. Di luar pembayaran tersebut adalah sebesar 17,47%. Lebih tinggi dari tahun lalu yang 13,8%.

Dari sisi sektor usaha, penerimaan pajak juga menunjukkan pertumbuhan double digit terutama untuk pengolahan dan perdagangan.

“Sektor pengolahan growth-nya mencapai 16,72% dan perdagangan 28,64%. Kalau dilihat dari sektor usaha ini, yang juga melonjak itu pertambangan yang tumbuh 70,88% karena naiknya harga komoditas dan volume juga mulai menunjukkan kenaikan,” jelasnya.

Sementara itu, penerimaan bea dan cukai tumbuh sebesar 15,8% dengan capaian sebesar Rp 17,9 triliun atau 9,2% dari target APBN tahun 2018. Dengan demikian, penerimaan perpajakan pada triwulan I 2018 tumbuh 10,3% atau mencapai 262,4 triliun. Angka ini 16,2% dari target APBN 2018 yang sebesar 1.618,1 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×