Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor keuangan nampaknya masih akan mencatatkan pertumbuhan yang positif terhadap penerimaan pajak. Hal tersebut selaras dengan tren kontribusi keuangan sepanjang tahun ini yang moncer, bahkan laba bersih sederet bank buku IV sepanjang kuartal III-2019 makin bergairah.
Jika melihat secara historis, sebenarnya dapat dilihat bahwa penerimaan dari sektor keuangan merupakan salah satu dari empat kontributor utama penerimaan pajak Indonesia selain industri pengolahan, perdagangan, serta pertambangan.
Baca Juga: Lebih dari setahun, aturan turunan UU PNBP belum juga rampung
Pengamat Pajak Danny Darussalam Tax Center Darussalam mengatakan, kinerja perbankan sepanjang kuartal III-2019 menjadi sinyal yang cukup baik terutama bagi pertumbuhan penerimaan dari sektor jasa keuangan.
“Saya memprediksi pertumbuhan year on year (yoy) sektor keuangan akan berada di atas kinerja per Agustus kemarin yang bertumbuh sebesar 7%,” kata Darussalam kepada Kontan.co.id, Selasa (29/10).
Darussalam menambahkan, untuk sektor lain yang bisa diharapkan sepertinya hanyalah transportasi dan pergudangan serta perdagangan. Walau demikian, Darussalam bilang penting untuk digarisbawahi bahwa selama kinerja industri dan properti masih lesu agaknya daya dorong penerimaan hingga akhir tahun masih terbatas.
Baca Juga: Kemenkeu tidak akan tarik prefunding untuk APBN 2020
Sepanjang Juli-September 2019 PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencatat pertumbuhan laba bersih 5,4% secara tahunan. Kemudian, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) tumbuh 4,7% yoy.