kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Pemerintah Sudah Denda Rp 56 Miliar Bagi Eksportir yang Tak Patuh Aturan DHE Lama


Minggu, 13 Agustus 2023 / 11:13 WIB
Pemerintah Sudah Denda Rp 56 Miliar Bagi Eksportir yang Tak Patuh Aturan DHE Lama
ILUSTRASI. Pemerintah menyebut masih ada eksportir nakal yang tak patuh ketentuan devisa hasil ekspor (DHE) lama, atau Peraturan Pemerintah Nomor 1 tahun 2019 soal DHE.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masih ada eksportir nakal yang tak patuh ketentuan devisa hasil ekspor (DHE) lama, atau Peraturan Pemerintah Nomor 1 tahun 2019 soal DHE.

Dus, Direktur Jenderal Bea Cukai Askolani mengatakan, pemerintah pun mengenakan sanksi terhadap mereka yang belum mematuhi aturan DHE.

"Sejak 2019 hingga 2023, pemerintah telah mengenakan sanksi sebanyak Rp 56 miliar terhadap perusahaan yang tidak memenuhi kewajiban DHE-nya dengan menggunakan sistem PP lama," tutur Askolani, Jumat (11/8).

Baca Juga: Eksportir Parkir DHE di Domestik, Potensi Tambahan Devisa US$ 9,2 Miliar Per Bulan

Namun saat ini, pemerintah telah meluncurkan PP DHE yang baru, yaitu PP Nomor 36 Tahun 2023.

Sejauh ini, Askolani bilang belum ada perusahaan yang terdeteksi melakukan kecurangan. Sebab, PP baru ini baru berlaku pada awal Agustus 2023.

Plus, kewajiban untuk menyimpan DHE di dalam negeri oleh eksportir adalah tiga bulan.

"Sehingga, nanti kepatuhan dari perusahaan ini akan kami lihat setelah tiga bulan berjalan setelah Agustus 2023," tandas Askolani.

Baca Juga: BI Terbitkan Aturan Baru Mengenai Instrumen Devisa Hasil Ekspor SDA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×