kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.907.000   -17.000   -0,88%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Pemerintah realisasikan pembentukan bank tanah


Kamis, 27 November 2014 / 15:35 WIB
Pemerintah realisasikan pembentukan bank tanah
ILUSTRASI. (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Agus Triyono | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Pemerintah berencana akan membuat bank tanah untuk mempercepat proses pengadaan tanah untuk pembangunan infrastruktur. Untuk mewujudkan itu, mereka melalui Kementerian Agraria dan Tata Ruang dalam waktu dekat ini akan segera melakukan koordinasi dengan sejumlah kementerian lembaga.

Suhaily Syam, Sekretaris Utama Kementerian Agraria dan Tata Ruang mengatakan bahwa koordinasi itu dilakukan untuk mendapatkan gambaran yang jelas mengenai kebutuhan tanah masih- masing kementerian lembaga. "Ini surat akan kami kirim ke beberapa kementerian," katanya, Kamis (27/11).

Suhaily berharap, setelah menerima surat dari kementeriannya, kementerian dan lembaga bisa dengan segera mendaftar kebutuhan tanah untuk pengadaan infrastruktur selama lima tahun ke depan.

Pihaknya berharap kementerian/lembaga segera memberikan jawaban secepatnya perihal kebutuhan tanah untuk infrastruktur sektornya. Setidaknya akhir tahun ini, proses penghitungan kebutuhan tanah yang diperlukan untuk pembangunan bisa segera rampung dan kemudian disampaikan ke Presiden Jokow Widodo (Jokowi).

"Keputusan semua akan diserahkan ke presiden, kalau disetujui akan dilanjutkan dengan pembentukan aturan hukumnya," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×