kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.905.000   -23.000   -1,19%
  • USD/IDR 16.600   -70,00   -0,42%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Pemerintah mengklaim sering bahas kasus Gayus


Senin, 17 Januari 2011 / 12:29 WIB
Pemerintah mengklaim sering bahas kasus Gayus


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Pemerintah mengklaim telah membahas kasus mafia pajak dan peradilan Gayus Tambunan secara periodik. Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM Djoko Suyanto membantah jika pemerintah baru membahas kasus tersebut.

Hari ini (17/1), Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menggelar rapat terbatas membahas kasus Gayus dan Bank Century. Menurut Djoko, rapat terbatas kali ini merupakan akumulasi dari semua laporan-laporan dan bagaimana tindak lanjut ke depannya. "(Kasus) tidak pernah lepas dari perhatian Presiden. Kapolri dan Jaksa Agung selalu melaporkan," jelasnya.

Sejauh ini rapat terbatas bidang hukum masih berlangsung. Sejumlah pejabat tampak hadir seperti Menkopolhukam, Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Jaksa Agung Basrief Arief, Kepala PPATK Yunus Husein, Satuan Tugas dan Pemberantasan Mafia Hukum.

Kasus Gayus mencuri perhatian setelah bekas pegawai pajak yang ditahan tersebut bebas berkeliaran ke luar negeri. Dia menggunakan paspor palsu atas nama Sony Laksono. Perkaranya sedang diusut oleh polisi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×