Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Akhir Desember 2021, pemerintah menargetkan bisa memenuhi target vaksin dosis pertama 70% dari populasi penduduk. Pemerintah diharapkan bisa memperluas cakupan vaksinasi.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito menjelaskan, dalam program vaksinasi juga terdapat opsi untuk memperluas cakupan vaksinasi utamanya pada vaksin dosis ketiga atau booster di luar tenaga kesehatan. Namun, untuk ini masih diperlukan kajian terlebih dahulu.
Pengkajian dimaksud data hasil sero prevalensi yang tengah dilakukan Kementerian Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri. "Sekali lagi pemerintah menegaskan bahwa vaksin adalah hak setiap warga negara dan tidak akan dipungut biaya bagi target penerimanya," ujar Wiku, Kamis (18/11) dalam rilis.
Baca Juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19 per 18 November: Ada penambahan vaksinasi 123.816 dosis
Menjelang periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022, sejauh ini aturan mobilitas dalam negeri masih merujuk ke SE Satgas No. 22 Tahun 2021. Pada prinsipnya pemerintah menimbang perkembangan kasus COVID-19 yang dinamis. Dan jika diperlukan, pemerintah akan menyesuaikan kebijakan butir kebijakan dengan menimbang pula peluang penularan lainnya untuk dapat diantisipasi semaksimal mungkin.
"Pemerintah berusaha sesegera mungkin merumuskan kebijakan tentunya tanpa melupakan prinsip kehati-hatian dengan tujuan agar kebijakan yang dihasilkan dapat implementatif dan efektif. Mohon untuk menunggu update selanjutnya," tutur Wiku.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
