kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.164   36,00   0,22%
  • IDX 7.064   79,88   1,14%
  • KOMPAS100 1.055   14,74   1,42%
  • LQ45 829   12,41   1,52%
  • ISSI 214   1,45   0,68%
  • IDX30 423   6,94   1,67%
  • IDXHIDIV20 509   7,44   1,48%
  • IDX80 120   1,74   1,47%
  • IDXV30 125   0,49   0,40%
  • IDXQ30 141   1,96   1,41%

Pavilion Indonesia di World Expo 2025 Osaka Buka Peluang Bagi Pelaku Bisnis


Kamis, 26 September 2024 / 18:17 WIB
Pavilion Indonesia di World Expo 2025 Osaka Buka Peluang Bagi Pelaku Bisnis
ILUSTRASI. Pavilion Indonesia di World Expo 2025 Osaka Buka Peluang Bagi Pelaku Bisnis.


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kehadiran Indonesia di World Expo 2025 Osaka, yang akan berlangsung dari 13 April hingga 13 Oktober 2025, merupakan momentum penting untuk memperkenalkan identitas dan potensi bangsa. 

Tidak hanya sebagai ajang menonjolkan kekayaan budaya, warisan, dan sumber daya alam, Paviliun Indonesia juga akan berperan sebagai platform strategis bagi para pelaku bisnis untuk menampilkan inovasi unggulan di hadapan publik internasional, termasuk pemangku kepentingan dari berbagai industri, investor, dan konsumen global.

Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam di Kementerian PPN/ Bappenas Vivi Yulaswati menyampaikan, World Expo 2025 Osaka adalah kesempatan bagi negara-negara untuk berbagi ide dan solusi menuju masa depan yang lebih baik. 

“Mengusung tema ‘Thriving in Harmony: Nature, Culture, Future,’ Paviliun Indonesia juga akan menyoroti peran penting pelaku bisnis dengan menampilkan solusi inovatif dan berkelanjutan yang telah dikembangkan untuk menjawab tantangan global. Kita akan menghadirkan tidak hanya inovasi teknologi, tetapi juga produk kreatif dan potensi lokal lainnya yang berdaya saing internasional,” kata Vivi dalam keterangannya, Kamis (26/9). 

Baca Juga: Sri Mulyani Luncurkan Buku Biografi: No Limits Reformasi Dari Hati

Laporan Bank Dunia pada 2021 mengungkapkan bahwa adopsi teknologi digital di sektor bisnis Indonesia mengalami peningkatan signifikan, terutama pada bidang manufaktur dan logistik. Industri besar, terutama yang berorientasi ekspor, semakin banyak menerapkan teknologi seperti robotika, otomatisasi, dan Internet of Things (IoT). 

Penerapan inovasi-inovasi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional tetapi juga memperkuat daya saing Indonesia di pasar global. Transformasi digital ini menciptakan peluang baru bagi sektor manufaktur dan logistik untuk terus berkembang dalam era industri 4.0.

Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian PPN/Bappenas dan berbagai instansi terkait, mendukung penuh partisipasi para pengusaha di World Expo 2025 Osaka. Tidak hanya menyelenggarakan pameran inovasi, Paviliun Indonesia juga akan menggelar berbagai program pendukung seperti lokakarya, seminar, dan sesi bisnis yang dirancang untuk memperkuat kapasitas pelaku usaha serta menciptakan peluang kolaborasi dengan investor dan konsumen internasional.

Paviliun Indonesia akan menjadi jendela bagi para pengusaha Indonesia untuk menunjukkan kreativitas mereka di panggung dunia. Dirancang sebagai ruang interaktif, paviliun ini mencerminkan nilai-nilai keberagaman dan inovasi. Pengunjung akan merasakan perjalanan eksplorasi ekonomi dan budaya Indonesia, mulai dari kerajinan tradisional yang mengakar hingga produk berbasis teknologi modern yang ramah lingkungan.

“Kami ingin memperlihatkan bahwa pelaku usaha Indonesia tidak hanya mengandalkan warisan budaya, tetapi juga memiliki kemampuan inovatif yang dapat bersaing di era globalisasi. Harapan kami, Paviliun Indonesia menjadi jembatan bagi pengusaha lokal untuk memperluas pasar mereka ke skala global. Kami juga akan memperkenalkan kisah di balik setiap inovasi, menonjolkan nilai tambah dan potensi besar yang dimiliki para pelaku usaha Indonesia,” tambah Vivi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag

TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×